Asyik Berenang di Sungai Amprong Malang, Dua Anak Tewas Terseret Arus
Dua korban yang meninggal dunia tersebut mandi dan bermain di aliran Sungai Amprong.
Penulis: Fauzi
Editor: Surya
KUASAKATACOM, Malang - Nasib naas menimpa dua anak perempuan masing-masing bernama Natasya Sabrina (7) dan Intan Aqilla (8) asal Kota Malang, Jawa Timur. Pasalnya, keduanya meninggal dunia terseret arus Sungai Amprong, di wilayah Jalan Ki Ageng Gribig Gang 2, Madyopuro, Kota Malang, Selasa.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Kedungkadang Polresta Malang Kota AKP Effendi Budi Wibowo di Kota Malang mengatakan peristiwa tersebut terjadi kurang lebih pukul 16.15 WIB.
"Korban mendatangi sungai tersebut kurang lebih pukul 15.00 WIB untuk mandi dan bermain," kata Effendi.
Effendi menjelaskan dua korban yang meninggal dunia tersebut, mandi dan bermain di aliran Sungai Amprong tersebut bersama satu teman lainnya, yakni Raya Febrianti (6). Ketiganya bermain ke sungai tanpa sepengetahuan orang tua mereka.
Menurutnya, pada saat ketiga anak tersebut mandi dan bermain di aliran Sungai Amprong, tiba-tiba aliran sungai deras, sehingga ketiga anak tersebut terseret arus. Dua korban dilaporkan meninggal dunia, sementara satu lainnya selamat.
"Dari hasil penyelidikan dan pemeriksaan saksi-saksi, anak-anak tersebut ke sungai tanpa sepengetahuan orang tuanya," katanya.
Ia menambahkan, saat dilakukan evakuasi, ketiga korban tersebut dibawa ke fasilitas layanan kesehatan terdekat. Namun, dua dari tiga anak yang terseret arus aliran Sungai Amprong tersebut dipastikan meninggal dunia oleh petugas kesehatan.
"Dua korban dipastikan telah meninggal, sedangkan untuk korban yang selamat menjalani perawatan medis lebih lanjut," tambahnya.
Dalam kejadian tersebut, katanya, atas permintaan keluarga korban, jenazah tidak dilakukan autopsi dan langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) setempat.
"Atas permintaan pihak keluarga, untuk tidak dilakukan autopsi dan meminta jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan," katanya.
Sementara itu, salah satu saksi mata Ardin (23) mengatakan bahwa saat itu ia hendak memancing di area Sungai Amprong dan kemudian secara tiba-tiba ada dua anak laki-laki yang meminta tolong karena ada anak yang tenggelam.
Saat itu, tiga anak perempuan tersebut sudah terseret arus aliran Sungai Amprong sejauh kurang lebih 200 meter. Satu anak terlihat tersangkut dahan bambu, satu anak tenggelam dan satu lainnya berusaha berenang untuk menyelamatkan diri.
Ia bersama sejumlah warga sekitar langsung berusaha untuk menolong tiga anak yang terseret arus tersebut. Selain itu, juga dilakukan pencarian terhadap salah satu anak yang sempat tenggelam. Pada akhirnya, ketiga anak yang terseret arus tersebut berhasil dievakuasi.
"Saya masuk ke sungai dengan warga lainnya untuk menolong. Satu anak selamat, sementara dua anak lainnya meninggal," katanya.
(*)IKUTI BERITA KUASAKATA.COM SELENGKAPNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar
Terkait
Tim Gabungan Gerebek Pabrik Narkotika di Malang
Berita 10 jam lalu
Bertolak Ke Jatim, Wapres Ma'rif Amin akan Buka Halaqoh Ponpes dan Tinjau Pengolahan Limbah B3
Berita 7 hari lalu
Pria yang Paku Kucing di Pohon Tidak Ditahan, Ini Penjelasan Polisi
Berita 10 hari lalu
Terungkap Alasan Pelaku Tega Paku Kucing di Pohon hingga Mati
Berita 10 hari lalu
Kejam! Kucing di Malang Dipaku di Pohon hingga Mati
Berita 11 hari lalu
Baca Juga
PKBM Annisa Cilacap Kembali Gelar PKW dan Diikuti 40 Peserta Didik
Berita 9 menit lalu
WINGS Care Luncurkan Detergen dengan Formulasi Alami
Berita 15 menit lalu
Berpisah dengan Alberto Rodriguez, Persib Datangkan Pemain Kroasia
Berita 1 jam lalu
Usai KKS-KKU, 655 Mahasiswa Unika Soegijapranata Gelar Expo UMKM Dampingan
Berita 2 jam lalu
Diduga Sopir Ngantuk, Truk Pengangkut Kayu Kecelakaan Tunggal di Perbatasan Kabupaten dan Kota Semarang
Berita 2 jam lalu
Terkini
PKBM Annisa Cilacap Kembali Gelar PKW dan Diikuti 40 Peserta Didik
Berita 9 menit lalu
WINGS Care Luncurkan Detergen dengan Formulasi Alami
Berita 15 menit lalu
Berpisah dengan Alberto Rodriguez, Persib Datangkan Pemain Kroasia
Berita 1 jam lalu
Dugaan Perselingkuhan Oknum Komisioner di Kabupaten Pati, KPU Jateng: Ada Sanksi Tunggu Hasilnya
Video 1 jam lalu
Usai KKS-KKU, 655 Mahasiswa Unika Soegijapranata Gelar Expo UMKM Dampingan
Berita 2 jam lalu
Dugaan Pemalsuan Piagam Kejuaraan, Kepala SMAN 1 Semarang: Tunggu Hasil dari Disdikbud Jateng
Video 2 jam lalu
Disporapar Jateng Prediksi 4 Juta Pengunjung Wisata Selama Libur Sekolah
Video 2 jam lalu
Diduga Sopir Ngantuk, Truk Pengangkut Kayu Kecelakaan Tunggal di Perbatasan Kabupaten dan Kota Semarang
Berita 2 jam lalu
Judi Online Merebak, Mbak Ita Ingatkan Dampak Buruknya Bisa Sampai Bunuh Diri
Berita 3 jam lalu
Bank Jateng-TWC Kerjasama Majukan UMKM Kampung Seni Borobudur
Berita 4 jam lalu
Pemkot Semarang Pastikan Sistem Data PPDB 2024 Aman dari Ancaman Peretasan
Berita 4 jam lalu