Penambang Pasir di Lampung Ditemukan Meninggal Dunia Setelah Hilang Tiga Hari

"Iya, benar, korban ditemukan sekitar lima meter dari lokasi kejadian pada Kamis petang, dalam keadaan meninggal dunia.

Jumat, 29 November 2024 | 21:49 WIB - Ragam
Penulis: Issatul Haniah . Editor: Kuaka

KUASAKATACOM, Lampung – Pekerja tambang pasir yang hilang setelah tenggelam di dasar Sungai Way Seputih Kampung, Kecamatan Way Seputih, Kabupaten Lampung Tengah, Lampung, akhirnya ditemukan. Korban yang bernama Sunaryo (43) ditemukan tewas setelah tiga hari pencarian, pada Kamis sore (28/11/2024).

Korban pertama kali dilaporkan hilang pada Senin (25/11/2024) sekitar pukul 17.00 WIB. Tim SAR Gabungan mengonfirmasi bahwa korban yang bekerja sebagai penambang pasir itu ditemukan sekitar 5 meter dari lokasi kejadian.

BERITA TERKAIT:
Penambang Pasir di Lampung Ditemukan Meninggal Dunia Setelah Hilang Tiga Hari
Cerita Penambang Pasir Merapi: Ingat Petuah Mbah Maridjan untuk Tak Rusak AlamĀ 
Dihantam Ombak, Pria Penampang Pasir Tenggelam di Sungai Serayu Cilacap
Cerita Penambang yang Temukan Tulang Belulang Korban Erupsi Gunung Semeru: Awalnya Potongan Kaki Lama-lama Ketemu TengkorakĀ 
Seorang Penambang Pasir asal Pemalang Tenggelam di Sungai Serayu Cilacap

Komandan Tim (Dantim) Kantor Pencarian dan Pertolongan Lampung, Febri Yanda, mengonfirmasi kepada wartawan bahwa korban yang hilang tenggelam di dasar sungai tersebut akhirnya ditemukan.

Peristiwa tenggelamnya korban diduga terjadi saat ia sedang memperbaiki peralatan tambang pasir di dasar sungai. Secara tidak sengaja, pasir yang ada di atasnya longsor dan menimpa korban.

"Iya, benar, korban ditemukan sekitar lima meter dari lokasi kejadian pada Kamis petang, dalam keadaan meninggal dunia. Tubuh korban sudah mulai membengkak akibat tertimbun pasir di dasar sungai," kata Febri, Jumat (29/11/2024).

Dia menambahkan, Tim SAR Gabungan telah melakukan berbagai upaya pencarian menggunakan peralatan deteksi bawah permukaan air (aqua eyes). Tim juga telah melakukan penyisiran hingga sejauh 10 kilometer dari lokasi kejadian, namun hasilnya nihil. Korban baru ditemukan setelah tiga hari pencarian.

"Korban ditemukan setelah tim menggunakan alat berat ekskavator untuk menyedot lumpur di sekitar lokasi kejadian, yang jaraknya sekitar lima meter dari tempat ia tenggelam," jelas Febri.

Setelah ditemukan, jenazah korban segera dievakuasi ke rumah sakit setempat untuk proses perawatan jenazah.

"Setelah dari rumah sakit, jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka untuk dilakukan pemakaman," tutupnya.


Perubahan ini dilakukan untuk memberikan variasi pada struktur kalimat, tetapi tetap mempertahankan informasi utama dari berita. Jika ada bagian yang ingin disesuaikan lebih lanjut, beri tahu saya!

***

tags: #penambang pasir #lampung #meninggal dunia #tim sar

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI