Petani di Jepara Tewas Tersambat Petir Saat di Sawah
"Petugas Puskesmas Donorojo kemudian memastikan bahwa kematian korban disebabkan oleh sambaran petir.
Rabu, 04 Desember 2024 | 19:32 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Kuaka
KUASAKATACOM, Jepara – Seorang petani berinisial NK (55) meninggal dunia setelah Tersambar Petir di persawahannya di Dukuh Mrican, Bandungharjo, Donorojo, Kabupaten Jepara, Selasa (3/12/2024). Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 14.00 saat hujan lebat mengguyur wilayah tersebut.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jepara, Arwin Noor Isdiyanto, menjelaskan bahwa korban pertama kali ditemukan oleh dua orang saksi. Saksi pertama, Abdul Hadi (65), melihat traktor milik korban bergerak sendiri dan mengeluarkan asap. Ia kemudian mengajak saksi kedua, Badruzaman (58), untuk memeriksa lokasi. Setibanya di sawah, keduanya menemukan korban terjatuh sekitar 50 meter dari traktor dalam keadaan sudah tidak bernyawa.
BERITA TERKAIT:
Pemkab Sukoharjo Fasilitasi Penyerahan Alat Mesin Pertanian
Petani Terdampak Banjir Grobogan Bakal Dipasok Bibit dan Pupuk
Pemprov Jateng Dukung Penuh Penyerapan Gabah dan Beras dari Petani oleh Bulog
Dua Petani Tewas Tersambar Petir di Kertajaya
Cuaca Ekstrem Pengaruhi Produksi Kopi di Kabupaten Magelang
"Petugas Puskesmas Donorojo kemudian memastikan bahwa kematian korban disebabkan oleh sambaran petir. Korban ditemukan dengan luka bakar di kening kanan dan darah mengalir dari telinga kanan," ujar Arwin, Rabu (4/12/2024).
Arwin juga mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat berada di luar ruangan, terutama dalam cuaca buruk, karena cuaca ekstrem dapat berisiko membahayakan.
"Sambaran petir bisa terjadi secara tiba-tiba, jadi warga diingatkan untuk tetap waspada," tambahnya.
Data dari Pusat Pengendalian Operasi BPBD Jepara mencatat bahwa kejadian ini merupakan insiden kelima yang terjadi pada tahun 2024. Sebelumnya, pada 18 Januari, petir juga merenggut nyawa seorang warga di Desa Kaliaman, Kecamatan Kembang.
Pada 9 April 2024, sambaran petir menyebabkan kerusakan pada jaringan listrik di Desa Kuwasen, meski kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. Kemudian, pada 21 April, seorang petani di persawahan Desa Sowan Kidul, Kecamatan Kedung, meninggal dunia akibat petir. Terakhir, pada 1 Desember, dua orang pingsan akibat sambaran petir di Desa Telukawur, Kecamatan Tahunan.
***tags: #petani #tersambar petir #jepara #meninggal dunia
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Oknum Polisi Jalani Patsus dan Dicopot dari Jabatannya akibat Minta THR
27 Maret 2025

Ambulance Udara Disiagakan di Tol Trans Jawa untuk Antisipasi Darurat Saat Mudik
27 Maret 2025

Kondisi Kesehatan Menurun, Titiek Puspa Dilarikan ke Rumah Sakit
27 Maret 2025

Plafon Masjid di Bekasi Ambrol, Polisi Lakukan Pemeriksaan
27 Maret 2025

USM Raih Akreditasi Unggul, Rektor: Perjalanan Panjang
27 Maret 2025

Mayat Bayi Perempuan Ditemukan di Bawah Bendungan Pintu Air Tangerang
27 Maret 2025

Polisi Gagalkan Pengiriman 93 Kilogram Sabu, Tiga Orang Ditetapkan sebagai Tersangka
27 Maret 2025

BBPJT Kembali Gelar Seleksi Buku Cerita Anak Dwibahasa Jawa-Indonesia
27 Maret 2025

UPGRIS Terlibat dalam Forum Pendidikan Internasional di India
27 Maret 2025