Bernardo Tavares Apresiasi Satu Poin PSM Makassar Usai Imbang 2-2 Lawan Malut United

KUASAKATACOM, Ternate- Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, menilai timnya berhasil meraih satu poin dari pertandingan berat melawan Malut United yang berakhir dengan skor 2-2. Laga tersebut berlangsung sengit dan penuh emosi pada Selasa (17/12/2024).

Malut United sempat unggul lebih dulu lewat gol Yance Sayuri di menit ke-5, namun Daisuke Sakai langsung menyamakan kedudukan hanya satu menit berselang. PSM kemudian berbalik memimpin melalui gol Syahrul Lasinari pada menit ke-21, namun tuan rumah kembali menyamakan skor lewat gol bek Cassio Fernando Scheid di menit ke-45.

BERITA TERKAIT:
Bonek Desak Persebaya Rebut Posisi Runner-up untuk Tampil di Kompetisi Asia
David Da Silva Bidik Kemenangan Persib atas Persebaya di Liga 1
Bernardo Tavares Apresiasi Satu Poin PSM Makassar Usai Imbang 2-2 Lawan Malut United
Erick Thohir Ajak Pemilik Johor Darul Takzim Bangun Sepak Bola ASEAN
Tingkatkan Kualitas Liga, PSSI Gelar Member Development

Menurut Tavares, timnya lebih mendominasi penguasaan bola di babak kedua, namun kondisi lapangan yang sulit menjadi tantangan besar bagi mereka.

“Bola sering memantul tidak beraturan, dan tim lawan lebih mengenal situasi lapangan,” ujar Tavares usai pertandingan di Ternate.

Meski begitu, ia memberikan apresiasi kepada para pemainnya yang tetap bekerja keras sehingga mampu membawa pulang satu poin dari laga tandang tersebut.

“Kami menghadapi tim yang bagus. PSM adalah tim termuda di Liga 1, sehingga butuh waktu untuk berkembang. Selain itu, beberapa pemain harus bermain di luar posisi aslinya,” tambahnya.

Tavares juga mengingatkan bahwa saat ini PSM telah mengoleksi 24 poin dan perlu bersikap realistis di tengah tingginya ekspektasi dari suporter. Tantangan lain yang dihadapi tim adalah perjalanan panjang yang melelahkan, baik melalui udara maupun darat.

Di ruang ganti, Tavares selalu menekankan pentingnya mencetak gol di awal dan akhir pertandingan. Dia pun senang dengan performa tim yang berhasil mencetak dua gol di kandang lawan.

“Jika ingin menjadi juara, tim harus konsisten menang di kandang dan sebisa mungkin menghindari kehilangan pemain kunci. Kami percaya pada pemain-pemain muda, dan saya puas dengan hasil ini,” tutup Tavares.

4o