
Pengurus dan anggota FGSNI dari berbagai daerah ketika menggelar aksi di Kantor Kemenag RI di Jakarta. Foto : emhaka putra/kuasakata.com
Tuntut Perubahan Regulasi, FGSNI Gelar Doa Bersama dan Mujahadah di Kantor Kemenag RI
Akan dilakukan percepatan pengangkatan P3K.
Kamis, 19 Desember 2024 | 07:55 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Wis
KUASAKATACOM, Wonosobo- Sejumlah 1.200 lebih pengurus dan anggota Forum Guru Sertifikasi Nasional Indonesia (FGSNI), Senin (16/12/2024), menggelar doa bersama dan mujahadah regulasi di Kantor Kementerian Agama RI di Sawah Besar, Jakarta Pusat.
Doa bersama dan mujahadah regulasi diikuti perwakilan FGSNI dari berbagai daerah di seluruh Indonesia. Mereka berasal dari Palembang, Medan, Sumatera Utara, OKI Timur, Sumatera Selatan, Bekasi, Cikarang, Jawa Barat, Pandeglang, Serang, Tangerang, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Sumbawa NTB.
BERITA TERKAIT:
Wartawan Wonosobo Naik ke Puncak Gunung Cilik Usai Tasyakuran HPN
Wartawan Wonosobo Gelar Tasyakuran HPN di Kaki Gunung Cilik
Wartawan Bersama Bupati Wonosobo Tanam Bibit Talas di Peringatan HPN 2025
HPN di Wonosobo, Asyiknya Touring Wartawan Bersama Bupati dan Forkompimda
Pemuda Larangan Rejosari Kalikajar Lakukan Aksi Gotong Royong Bersihkan Lumpur di Kali
Ketua Umum FGSNI Pusat Agus Mukhtar, SHI melalui siaran pers, Kamis (19/12/2024), menyatakan bahwa kegiatan tersebut sebagai ikhtiar untuk mendorong perubahan regulasi terkait diskriminasi P3K dan sertifikasi pendidik bagi guru di madrasah dan sekolah swasta.
Perwakilan FGSNI dalam kesempatan tersebut diterima Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kemenag RI, Abdul Rouf, SFil MKoses. Dia menyatakan Pendidikan Profesi Guru Pendidikan Agama Islam (PPG PAI) dan PPG Madrasah akan segera diselesaikan minimal pada dua tahun ke depan.
"Akan dilakukan pula revisi anggaran bagi guru madrasah. Kemenag RI siap untuk membantu kesejahteraan guru di sekolah/madrasah swasta. FGSNI sebagai organisasi profesi kami minta untuk mengajarkan kepada semua guru dan lembaga untuk melatih kemandirian," ujarnya.
Percepatan P3K
Menurutnya, ketidakadilan antara sekolah/madrasah negeri dan swasta yang terhalang regulasi karena perbedaan wewenang, akan dilaksanakan komunikasi dengan pihak terkait agar persoalan tersebut bisa segera diatasi.
Selain itu, tambah dia, juga akan dilakukan percepatan pengangkatan P3K yang menjadi wewenang Kementerian Pendayagunaan Apatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN RB) dan disesuaikan dengan kebijakan di pemerintah daerah masing-masing.
"Hal itu juga akan disampaikan ke Kementerian terkait agar guru yang tergabung dalam FGSNI diakomodir dan diusulkan dan diangkat menjadi P3K. Terkait TPG terhutang juga akan segera dilaksanakan dengan koordinasi melalui Kantor Wilayah Kementerian Agama masing-masing dan segera dianggarkan," ujarnya.
Jika ada kekurangan dokumen, lanjutnya, akan segera dilaksanakan. Menyinggung isu beberapa lembaga atau organisasi profesi akan selalu direspon Kemenag RI dengan baik. Pada prinsipnya pemerintah siap memperjuangkan aspirasi guru non-ASN yang mengajar di sekolah/madrasah swasta.
"Ke depan akan diadakan dan diusulkan komunikasi dengan Kementerian lain agar ditambah kuota P3K bagi guru swasta. Penempatan mereka juga akan dikembalikan di lembaga atau sekolah/madrasah asal," pungkas dia.
***tags: #kabupaten wonosobo #forum guru sertifikasi nasional #kemenag
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Satpol PP Wonosobo Lakukan Sidak Pertanyakan Ijin Pendirian Hotel
16 Maret 2025

Polisi Razia Penjualan Miras Ilegal-Oplosan di Semarang Barat dan Utara
16 Maret 2025

Peselancar Indonesia Rio Waida Lolos ke Babak 32 Besar WSL Portugal Pro
16 Maret 2025

Pasca Perampingan, Menag Dorong Optimalisasi Peran Kemenag
16 Maret 2025

Jelang Duel di Australia, Daud Yordan dan Kambosos "Perang Urat Saraf"
16 Maret 2025

Percepat Capaian Program, Pemprov Jateng Kolaborasi dengan 44 Perguruan Tinggi
16 Maret 2025

Kemenag Siapkan Anggaran Rp828 Miliar untuk Tunjangan Profesi Guru PAI
16 Maret 2025

Manchester City vs Brighton: Haaland dkk Ditahan Imbang 2-2
16 Maret 2025

Penyuluh Agama Dituntut Terampil Berkomunikasi untuk Penuhi Ekspetasi Masyarakat
16 Maret 2025

MotoGP Argentina 2025: Marquez Lanjutkan Dominasi dengan Menangi Sprint Race
16 Maret 2025