Pembangunan Jembatan Butuh Selesai, Rencana Diresmikan Senin Mendatang
Proses pembangunan jembatan tersebut berlangsung selama 315 hari dan selesai pada 31 Desember 2024, dengan hasil akhir mencapai 97,3%.
Sabtu, 04 Januari 2025 | 11:16 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Wis
KUASAKATACOM, Sragen- pembangunan jembatan yang menghubungkan Desa Pilang, Kecamatan Masaran, dengan Desa Gedongan, Kecamatan Plupuh, telah selesai pada Jumat, 3 Januari 2025.
peresmian jembatan itu akan dilakukan oleh Bupati Sragen, dr Kusdinar Untung Yuni Sukowati, pada Senin (6/1/2025) mendatang.
BERITA TERKAIT:
Pembangunan Jembatan Butuh Selesai, Rencana Diresmikan Senin Mendatang
Dilantik sebagai Ketua IDI Sragen, Bupati Yuni: Kita Harus Memberikan Manfaat
Wisata Hidden Gem di Sragen ini Masih Sepi Pengunjung
Tingkatkan Layanan Publik, Inspektorat Daerah Kabupaten Sragen Adakan Sosialisasi SP4N Lapor
Pemkab Sragen Adakan Diklat Pelaku Seni
Jembatan yang terletak di atas Sungai Bengawan Solo ini memiliki panjang 150 meter dan desain yang memadukan warna merah dan putih, memberikan kesan megah. pembangunan jembatan ini menjadi salah satu proyek strategis Pemerintah Kabupaten Sragen, yang diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.
Yuni, yang mendengar kabar penyelesaian proyek ini saat sedang menjalankan ibadah Umrah di Tanah Suci Mekkah, menyambut gembira atas selesainya pembangunan jembatan tersebut. Menurut Bupati Yuni, proyek jembatan ini sangat penting, tidak hanya untuk warga Sragen, tetapi juga untuk pengguna jalan yang akan mempersingkat perjalanan antara Kecamatan Plupuh dan Kecamatan Masaran, serta menghubungkan daerah sekitar yang dekat dengan Kecamatan Sidoharjo dan Sragen Kota.
"Alhamdulillah doa kami dikabulkan, Jembatan Butuh tinggalan di masa akhir jabatan Ibu. InsyaAllah bisa bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Sragen," kata Yuni melalui pesan singkat WhatsApp dari Tanah Suci.
Sebelum ada jembatan ini, warga dari Kecamatan Plupuh yang ingin menuju Kecamatan Masaran atau sebaliknya harus melalui jalan yang lebih jauh, melintasi Desa Dari dan menuju Jembatan Sari di Desa Pringanom, Masaran, dengan jarak sekitar 5 kilometer.
Kepala Bidang Bina Marga DPU Kabupaten Sragen, Aribowo Sulistyono, menjelaskan bahwa seluruh komponen jembatan telah terpasang, mulai dari beton hingga pengaspalan lantai jembatan yang selesai pada hari Jumat ini. Serah terima pekerjaan tahap pertama dijadwalkan pada sore atau malam hari Jumat ini.
Proses pembangunan jembatan tersebut berlangsung selama 315 hari dan selesai pada 31 Desember 2024, dengan hasil akhir mencapai 97,3%. Namun, pembayaran hanya dilakukan sebesar 92,3% setelah dikurangi retensi 5%. Sisa pembayaran akan dilaksanakan setelah anggaran disetujui di APBD Perubahan 2025.
Jembatan yang memiliki panjang 150 meter ini terbagi atas tiga bentang, masing-masing sepanjang 50 meter. Adapun lebar jembatan efektif mencapai 6 meter, dan jika dihitung dengan trotoar, total lebar jembatan menjadi 7,2 meter.
tags: #kabupaten sragen #jembatan butuh #bupati sragen #pembangunan #peresmian
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Indonesia Terima 100 Ton Kurma dari Saudi, Warganet:Baru Tau, Terus Kurmanya Kemana?
19 Februari 2025

Pria Lansia di Brebes Jadi Tersangka Kasus Pencabulan Anak
19 Februari 2025

Warak Ngendog Menghilang, Pemkot Semarang Tak Serius Gelar Acara Dugder Jelang Ramadan
19 Februari 2025

Tim Gabungan Polda Jateng Gelar Ramp Check untuk Persiapan Mudik Lebaran
19 Februari 2025

Kemenkum Jateng Gelar Rapat Bahas Fidusia
19 Februari 2025

Kasus Pembunuhan di Semarang: Suami Korban Geram, Pelaku Diduga Anak Sendiri
19 Februari 2025

Ribuan Jamaah Hadiri MAN 1 Kota Semarang Bersholawat
19 Februari 2025

Perpisahan PJ Gubernur Jateng, Nana Beri PR Kepada Luthfi dan Gus Yasin
19 Februari 2025

Fariz RM Ditangkap Terkait Narkoba, Polisi Amankan Sabu dan Ganja
19 Februari 2025