Kemenag Rilis EMIS 4.0 GTK Madrasah Pengganti Simpatika, Simak Kegunaannya
Para operator pada semua jenjang pendidikan madrasah diimbau segera melakukan pendataan dan validasi data GTK.
Kamis, 16 Januari 2025 | 20:10 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Fauzi
KUASAKATACOM, Jakarta - Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) melalui Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) madrasah meluncurkan EMIS 4.0 GTK madrasah. Rilis ini sekaligus menandai keberadaan EMIS 4.0 GTK madrasah sebagai pengganti platform Simpatika.
"EMIS 4.0 dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam pengelolaan data GTK madrasah. Kami berharap seluruh operator dan pihak terkait dapat segera menyesuaikan diri dengan sistem baru ini," ungkap Direktur GTK madrasah, Thobib Al Asyhar, di Jakarta, Rabu (15/1/2025).
BERITA TERKAIT:
Wujudkan Ketahanan Pangan, PaRD 2025 Sepakati Penguatan Kolaborasi Tokoh Agama
Kemenag Cari Solusi Agar Program Tidak Terhambat usai Anggaran Dipotong Rp14 Triliun
Kemenag Targetkan Penandatanganan Kontrak Layanan Haji di Saudi Rampung Februari
Rawat Harmoni Keberagaman, Kemenag Susun Kurikulum Berbasis Cinta
Sinergi Bank Jateng dan Kemenag dalam Meningkatkan Budaya Pelayanan Prima
Peralihan dari Simpatika ke EMIS 4.0 dilakukan bersamaan dimulainya periode pendataan EMIS Semester Genap Tahun Ajaran 2024/2025. Proses pendataan ini sudah mulai dilakukan sejak 6 Januari 2025. Akses dan Proses Pendataan Aplikasi EMIS 4.0 GTK madrasah dapat diakses melalui laman resmi: https://emis.Kemenag.go.id.
Thobib mengimbau para operator pada semua jenjang pendidikan madrasah segera melakukan pendataan dan validasi data GTK sesuai level kewenangannya. Ia juga meminta Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama di setiap provinsi untuk meneruskan informasi ini kepada seluruh Kantor Kemenag Kabupaten/Kota serta lembaga pendidikan madrasah di wilayah masing-masing.
Ketua Tim Kerja Data Sistem Informasi dan Humas Asrul Jauhari mengatakan bahwa pendataan Simpatika sudah secara penuh beralih ke EMIS GTK.
"Bagi operator yang belum memiliki akun EMIS GTK, segera daftarkan diri Anda. Proses ini akan membutuhkan persetujuan secara berjenjang dalam lingkup aplikasi," ujar Asrul. Peluncuran EMIS 4.0 ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan pendidikan madrasah dan memperkuat tata kelola data GTK secara nasional.
Ketua Sub Tim Emis, Akrom, menambahkan, data GTK madrasah sangat dibutuhkan, di antaranya untuk kepentingan penerbitan Nomor Registrasi Guru (NRG), Pembuatan Surat Keterangan Melaksanakan Tugas (SKMT), Surat Keterangan Beban Kerja (SKBK), dan Surat Keputusan Analisis Kelayakan Penerima Tunjangan (SKAKPT), Perhitungan Tunjangan Profesi Guru (TPG), Pendaftaran Program Pendidikan Profesi Guru (PPG).
Untuk memastikan kelancaran implementasi, Akrom menyarankan agar operator memanfaatkan layanan dukungan teknis yang telah disiapkan. "Jika ada pertanyaan teknis, silakan hubungi madrasah Digital Care Live Agent EMIS atau melalui grup EMIS GTK madrasah yang tersedia," jelasnya.
***tags: #kemenag #remisi #madrasah
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Club Brugge Vs Atalanta: Blauw-Zwart Menang 2-1 Berkat Penalti Kontroversial
13 Februari 2025

Kampung Lorong Buangkok, Kampung Terakhir di Tengah Kemegahan Singapura
13 Februari 2025

Warga Jakarta Barat Diimbau Waspada Ancaman DBD Selama Musim Hujan
12 Februari 2025

Apple Maps Ubah Nama Teluk Meksiko Menjadi Teluk Amerika Atas Perintah Presiden Donald Trump
12 Februari 2025

Indonesia dan Jerman Kolaborasi Kembangkan Industri Tekstil Berkelanjutan melalui Proyek EnaTex
12 Februari 2025

404 Ekor Ternak di Banyuwangi Terpapar Penyakit Mulut dan Kuku, Vaksinasi Serentak Digelar
12 Februari 2025

Kiai di Trenggalek Bantah Tuduhan Persetubuhan, Minta Dibebaskan dari Tuntutan
12 Februari 2025

Vietnam Kurangi Kementerian dan Lembaga Demi Efisiensi Anggaran, Berbeda dengan Indonesia
12 Februari 2025

Kepala Manusia Ditemukan di Pinggir Sungai Konto Jombang
12 Februari 2025

Jalan Kalimalang Bekasi yang Amblas Sudah Diperbaiki, Lalu Lintas Masih Macet
12 Februari 2025