Unissula Perketat Larangan Berenang Usai Dua Mahasiswa Tewas di Kolam Retensi

Pihak Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang menambah penanda larangan berenang di area kolam retensi kampus usai peristiwa tragis yang menewaskan dua mahasiswa. Upaya ini dilakukan untuk mencegah insiden serupa di masa depan.

Jumat, 14 Februari 2025 | 11:59 WIB - Ragam
Penulis: Wisanggeni . Editor: Wis

KUASAKATACOM, SEMARANG – Pihak Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang menambah penanda larangan berenang di area kolam retensi kampus usai peristiwa tragis yang menewaskan dua mahasiswa. Upaya ini dilakukan untuk mencegah insiden serupa di masa depan.

Kolam retensi tersebut berlokasi di dekat Fakultas Kedokteran. Meskipun sebelumnya telah ada rambu larangan berenang, pihak kampus kini memasang spanduk berukuran besar agar lebih mudah terlihat.

BERITA TERKAIT:
Unissula Perketat Larangan Berenang Usai Dua Mahasiswa Tewas di Kolam Retensi
Duka Mendalam atas Insiden Tenggelamnya Dua Mahasiswa Unissula
Dua Mahasiswa Unissula Semarang Tewas usai Adu Renang di Waduk Kampus
Nekat! Mahasiswi di Semarang Panjat Tower Telekomunikasi, Alasannya Bikin Geleng Kepala
Banjir di Kaligawe Semarang, BBWS: Diluar Prediksi

"Kita sudah tambah rambu-rambunya. Semoga kejadian ini tidak terulang. Kita sangat berduka atas insiden yang menimpa dua mahasiswa tersebut," ujar Kepala UPT Pemasaran dan Kehumasan Unissula, Setiawan Widiyoko, Kamis (13/2/2025).

Setiawan menjelaskan bahwa kampus Unissula memiliki empat kolam retensi, dengan rencana penambahan satu kolam lagi. Kolam retensi berfungsi sebagai penampungan air untuk mengurangi risiko banjir di sekitar kampus.

Sayembara Berujung Tragedi

Peristiwa tragis tersebut terjadi pada Selasa (11/2/2025). Saat itu, enam mahasiswa tengah nongkrong di sekitar kolam retensi. Salah satu dari mereka, Andre, membuat sayembara bagi rekannya, Syarif, untuk berenang dari ujung selatan hingga utara kolam dengan hadiah Rp 50 ribu.

Syarif menerima tantangan tersebut dan mulai berenang. Namun, di tengah kolam, ia Tenggelam. Melihat temannya dalam bahaya, Andre langsung melompat untuk menolong, tetapi ia juga Tenggelam.

Kapolsek Genuk, Kompol Rismanto, membenarkan kronologi tersebut. "Syarif Tenggelam saat berenang di tengah kolam. Andre yang ingin menolong justru ikut Tenggelam," jelasnya.

Peningkatan Keamanan di Area Kolam

Setelah kejadian ini, pihak kampus akan terus meningkatkan keamanan di sekitar kolam retensi. Penambahan rambu, spanduk larangan, dan sosialisasi kepada mahasiswa diharapkan dapat menghindari terulangnya insiden serupa.

***

tags: #unissula #tenggelam #mahasiswa #kampus

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI