Sebanyak Enam Orang Tewas dalam Kebakaran di Lokasi Pembangunan Hotel Korsel

KUASAKATACOM, Busan - Terjadi kebakaran di lokasi konstruksi hotel pelabuhan Busan, Korea Selatan, pada Jumat. Peristiwa kebakaran itu mengakibatkan sebanyak enam pekerja tewas dan 27 lainnya terluka.

Kantor berita lokal, Yonhap melaporkan bahwa kebakaran bermula di hotel Banyan Tree yang sedang dibangun sekitar pukul 10:50 pagi (08:50 WIB). Api diduga berasal dari material isolasi yang ditempatkan di dekat kolam renang di lantai pertama salah satu dari tiga bangunan di lokasi tersebut, menurut markas pemadam kebakaran Busan. Api sebagian besar berhasil dipadamkan sekitar pukul 1:30 siang (11:30 WIB), kata petugas pemadam kebakaran.

BERITA TERKAIT:
Kebakaran Landa Asrama dan Gereja HKBP di Mukomuko
Kebakaran Landa Proyek LRT di Jaktim, Kerugian Ditaksir Mencapai Rp10 Juta
Kebakaran Landa Mall Season City di Jakbar, Diduga Akibat Korsleting Listrik
Kebakaran Landa Sebuah Hotel di Solo, Sejumlah Korban Dilarikan ke Rumah Sakit
Selidiki Penyebab Kebakaran Hotel 101 Urban, Polisi Sebut Api Berasal dari Gedung Sebelah

"Saat kami tiba di lokasi, asap hitam telah memenuhi bagian dalam gedung," kata pejabat penyelamat dari badan pemadam kebakaran Busan, Park Heung-mo, dalam konferensi pers.

"Korban ditemukan di lokasi di mana kebakaran bermula, dan diduga mereka tidak dapat melarikan diri karena terdapat banyak bahan mudah terbakar di dekat pintu keluar," tambahnya.

Petugas pemadam kebakaran menggunakan helikopter untuk menyelamatkan mereka yang terjebak di dalam gedung, tetapi enam orang kemudian dinyatakan meninggal dunia.

Sedangkan 14 orang lainnya berhasil diselamatkan dari atap, sementara lebih dari seratus pekerja telah dievakuasi.

Petugas pemadam kebakaran menyisir bangunan tersebut untuk membantu polisi dan pemerintah setempat memastikan jumlah pasti pekerja yang berada di dalamnya.

Pembangunan hotel resor mewah tersebut dimulai pada April 2022 dan pembukaannya dijadwalkan pada paruh pertama tahun ini.

Polisi mengatakan mereka telah memulai penyelidikan untuk mengetahui penyebab kebakaran.

Sebelumnya, pihak berwenang meningkatkan tingkat respons kebakaran ke Level 2 dari sistem tiga tingkat karena kekhawatiran meningkatnya jumlah korban.

Ratusan pekerja dilaporkan berada di sekitar lokasi saat kebakaran terjadi.

Presiden sementara Choi Sang-mok memerintahkan pengerahan semua personel dan peralatan yang tersedia untuk membantu upaya penyelamatan.

“Pastikan operasi pencarian dan penyelamatan dilakukan secara menyeluruh untuk mencegah korban lebih lanjut, sambil tetap memprioritaskan keselamatan petugas pemadam kebakaran," kata Choi.

Pemerintah kota Busan telah mendirikan kantor besar penanggulangan bencana dan keselamatan untuk memberikan dukungan finansial dan bantuan medis bagi keluarga korban.