Dirlantas Polda Jateng Tinjau Kesiapan Tol JMJ untuk Kelancaran Operasi Ketupat 2025
memastikan kesiapan jalur tol JMJ dan tol fungsional dari Prambanan hingga Purwomartani
Rabu, 19 Februari 2025 | 04:30 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Surya
KUASAKATACOM, Klaten - Menjelang pelaksanaan Operasi Ketupat Candi 2025, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jateng melakukan survei kesiapan jalur Tol Jogja-Solo (JMJ) sebagai langkah antisipasi arus mudik dan balik di Jawa Tengah. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa (18/2/2025) dengan titik survei mencakup wilayah Klaten hingga Yogyakarta.
Survei dipimpin oleh Dirlantas Polda Jateng, Kombes Pol Sonny Irawan bersama sejumlah pejabat lalu lintas dari Polda Jateng dan Polda DIY serta perwakilan dari pengelola jalan Tol dan operator terkait. Dalam arahannya, Kombes Sonny menekankan pentingnya koordinasi antara kepolisian dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) guna menetapkan indikator yang menjadi pedoman dalam menentukan cara bertindak (CB) selama masa arus mudik dan balik Lebaran.
BERITA TERKAIT:
Catat Lur! Polda Jateng Luncurkan “Valet Ride” Gratis untuk Pemudik Motor
Polda Jateng Bongkar Kecurangan Volume Minyak Goreng "Minyakita", 89.856 Botol Disita
Polda Jateng Gandeng LPSK untuk Lindungi Keluarga Korban Pembunuhan Bayi
Aglomerasi, Strategi Polda Jateng Amankan Mudik Lebaran 2025
Polda Jateng Cek Produsen di Kudus Terkait Minyakita Disunat
“Hal ini untuk memastikan kesiapan jalur Tol JMJ dan Tol fungsional dari Prambanan hingga Purwomartani," ujar Dirlantas.
Tol JMJ sendiri memiliki panjang operasional 30,8 km dengan beberapa gerbang Tol utama. Sementara Tol fungsional yang akan diberlakukan sepanjang 7 km dari Prambanan KM 30 hingga Purwomartani KM 37.
Dalam survei ini, tim juga mengevaluasi berbagai aspek kesiapan infrastruktur, termasuk penyediaan fasilitas pendukung seperti gardu Tol, rest area fungsional di KM 19A, serta layanan pendukung seperti mobil urinoir, dispenser Pertamina, bengkel mobile, mobil derek, dan tim quick response. Selain itu, pihak kepolisian juga telah menyusun skema pengalihan arus guna mengantisipasi potensi kepadatan, terutama di wilayah Klaten.
“Jika terjadi kepadatan dalam kota, arus kendaraan akan dialihkan melalui jalur lingkar selatan dan lingkar utara. Kami juga telah menetapkan tiga indikator tingkat antrian di gerbang Tol, yaitu hijau (1 km), kuning (2 km), dan merah (3 km). Jika situasi mencapai merah, kendaraan yang menuju Klaten atau Jogja akan dikeluarkan di GT Polanharjo-Ceper menuju jalan raya Solo-Jogja,” tambahnya.
Dari hasil survei, kesiapan jalur Tol JMJ untuk Operasi Ketupat 2025 telah mencapai 80%. Tol fungsional Prambanan-Purwomartani akan mulai dioperasikan pada jalur B dengan jam operasional pukul 06.00 hingga 17.00 WIB selama masa operasi berlangsung.
Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto menyebut bahwa langkah ini sebagai upaya Polda Jateng menjamin kelancaran dan keamanan arus mudik dan balik di Jawa Tengah. Dirinya turut menghimbau masyarakat untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas dan mengikuti arahan petugas demi kenyamanan bersama.
"Berkat upaya pengecekan dan koordinasi yang baik oleh pihak kepolisian dan berbagai unsur terkait, kami optimis arus mudik dan balik Lebaran 2025 nanti dapat berjalan dengan aman dan lancar. Kami mengimbau masyarakat untuk tertib berlalu lintas, mengikuti arahan petugas, dan memastikan kendaraan layak jalan demi keselamatan bersama," tandasnya.
***tags: #polda jateng #tol #jogja-solo
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Pemerintah Bentuk Satgas untuk Realisasi 70 Ribu Koperasi Desa Merah Putih
17 Maret 2025

Polisi Tangkap Dua Pelajar di Magelang, Edarkan Pil Sapi dan Tembakau Sintetis
17 Maret 2025

Gubernur Jateng Minta Pertamina Selesaikan Aduan Soal BBM Tercampur Air
17 Maret 2025

Rapat Konsinyering RUU TNI di Hotel Fairmont Tuai Sorotan
17 Maret 2025

Angin Puting Beliung Terjang Dua Desa di Indramayu, Ratusan Rumah Rusak
17 Maret 2025

Jateng Siap Sambut Kedatangan Pemudik, Ahmad Luthfi Siapkan Langkah Cepat
17 Maret 2025

Kemensos Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Sumedang
17 Maret 2025

Ledakkan Petasan di JIExpo, Sejumlah Remaja Diamankan Polisi
17 Maret 2025