Pemerintah Dukung Konten Edukasi STEM di Media Sosial

Salah satu inisiatif terbaru dalam bidang ini adalah peluncuran Feed STEM di TikTok, sebuah tab khusus yang menghadirkan konten edukatif berbasis STEM.

Rabu, 05 Maret 2025 | 21:00 WIB - Ragam
Penulis: Ardiansyah . Editor: Wis

KUASAKATACOM, JAKARTA- Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) menyatakan dukungannya terhadap kehadiran konten edukasi berbasis STEM (Sains, Teknologi, Rekayasa, dan Matematika) di platform media sosial, sebagai bagian dari upaya menciptakan ekosistem digital yang inklusif dan produktif.

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Komdigi, Bonifasius Wahyu Pudjianto, menegaskan bahwa konten edukatif berbasis STEM perlu diperkenalkan sejak dini, meskipun ada batasan usia dalam penggunaan media sosial.

BERITA TERKAIT:
Pemerintah Dukung Konten Edukasi STEM di Media Sosial
Trump Mengembalikan TikTok ke Toko Aplikasi Google Play dan Apple Store
Donald Trump akan Mencoba Menyelamatkan TikTok dari Joe Biden
Lagu Viral 'Blue' Ternyata Terinspirasi dari Drama China! Berikut Lirik dan Maknanya
Viral Jual Kain Kafan di Live Tiktok, Penjual Ini Ingatkan Kematian dengan Candaan

Feed STEM: Langkah Baru edukasi Digital

Salah satu inisiatif terbaru dalam bidang ini adalah peluncuran Feed STEM di Tiktok, sebuah tab khusus yang menghadirkan konten edukatif berbasis STEM.

Feed STEM diharapkan menjadi ruang khusus untuk konten-konten yang tidak hanya menghibur tetapi juga membentuk pola pikir serta meningkatkan literasi sains dan teknologi masyarakat.

"Feed STEM ini harus di-generate bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga sarana edukatif yang lebih maju, memberikan akses kepada masyarakat untuk belajar tentang teknologi, inovasi, serta dasar-dasar ilmu pengetahuan dengan cara yang lebih engaging," ujar Bonifasius.

Dukungan Pemerintah dalam edukasi Digital

Pemerintah melalui Kementerian Komdigi telah menjalankan berbagai program pendukung untuk meningkatkan keterampilan digital, antara lain:
? Digital Talent Scholarship – Program untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja, mahasiswa, dan lulusan yang ingin mendapatkan sertifikasi digital.
? Digital Leadership Academy – Pelatihan bagi pemimpin di sektor pemerintah dan swasta agar lebih memahami inovasi serta transformasi digital.
? Target 9 Juta Talenta Digital – Pemerintah berkomitmen mencetak 9 juta talenta digital hingga tahun 2030 untuk mempercepat transformasi digital nasional.

Bonifasius menambahkan bahwa kolaborasi dengan Tiktok dan platform digital lainnya akan terus dikembangkan untuk menciptakan ruang digital yang aman, edukatif, dan bermanfaat bagi generasi muda.

"Kami berharap kolaborasi ini memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, terutama dalam membangun ekosistem digital yang lebih inklusif dan produktif," tutupnya.

***

tags: #tiktok #feed stem #komdigi #edukasi

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI