Meski Kalah, Bakumanya Tampil Cemerlang di Laga Debutnya Membela Satya Wacana Salatiga

Anak-anak bermain dengan tekad yang luar biasa, mereka semua tadi menunjukkan kapasitas mereka bermain agresif itu yang saya harapkan. Secara permainan saya mau bilang game plan 8o persen berjalan dengan baik, memang tadi ada beberapa eksekusi kami di off

Minggu, 16 Maret 2025 | 14:34 WIB - Olahraga
Penulis: Holy . Editor: Wis

KUASAKATACOM, Semarang- Meski dipaksa menyerah oleh tamunya yakni Kesatria Bengawan Solo dengan skor akhir 60-67, namun penampilan para pemain Satya Wacana Salatiga (SWS) khususnya Grachin Bakumanya mendapatkan sorotan dari banyak pihak. Bahkan pelatih Kesatria Bengawan Milos Pejic memuji penampilan pemain baru milik SWS tersebut.

Meski harus menelan kekalahan, namun Bakumanya tampil apik dalam debutnya memperkuat Satya Wacana Salatiga dalam pertandingan Indonesian Basketball League (IBL) 2025 yang digelar di GOR Susilo Wibowo, Undip Semarang, Jawa Tengah, Sabtu malam, 15 Maret 2025.

BERITA TERKAIT:
Patrick Kluivert Siap Debut! Ini Prediksi Line-Up Timnas Indonesia Lawan Australia
Meski Kalah, Bakumanya Tampil Cemerlang di Laga Debutnya Membela Satya Wacana Salatiga
Peringati 10 Tahun Debut, BTS Rilis Single "Take Two"
Idol K-Pop Asal Indonesia Nambah Lagi: Zayyan Bakal Debut Jadi Member XODIAC Bulan Ini
The Kidneys: Sulit Lupakan Masa Lalu Jadi Inspirasi Ciptakan Lagu

Milos Pejic mengaku mendapatkan kejutan dari permainan yang ditunjukkan oleh Bakumanya dalam laga semalam tersebut. Dalam pertandingan tersebut Bakumanya mencatatkan 15 poin dan empat rebound.

Untuk diketahui Bakumanya dikontrak Satya Wacana Salatiga untuk menggantikan posisi Jailan Jakai Haslem. Pemain asal Kinshasa, ibu kota Republik Demokratik Kongo tersebut memulai kariernya sebagai atlet basket di Spanyol bersama Torrelodones pada musim panas tahun 2011. 

Dalam laga melawan Kesatria Bengawan Solo, Bakumanya tampil menonjol dan hal itu diakui oleh pelatih Satya Wacana Salatiga Jerry Lolowang. "Hari ini saya apresiasi Grachin Bakumanya, dia rela untuk melepaskan kesempatannya masuk G League kareana dia pingin main di IBL. Dan bersyukur sekali saya dapat pemain Bakumanya yang dapat membantu tim secara luar biasa baik saat defense maupun offense, ia juga memiliki shooting yang luar biasa," kata Jerry. 

Jerry berharap Bakumanya bisa tampil konsisten, sehingga dapat membantu Satya Wacana Salatiga mengarungi sisa laga IBL musim kompetisi 2025.

Selain itu ecara keseluruhan, Jerry mengapresiasi perjuangan anak asuhnya dalam pertandingan tersebut. "Anak-anak bermain dengan tekad yang luar biasa, mereka semua tadi menunjukkan kapasitas mereka bermain agresif itu yang saya harapkan. Secara permainan saya mau bilang game plan 8o persen berjalan dengan baik, memang tadi ada beberapa eksekusi kami di offense nya ngga bisa berjalan dengan baik. Dan ini perlu kami perbaiki," ungkap Jerry.

Jalannya pertandingan
Sebetulnya diawal laga Satya Wacana mampu menampilkan permainan taktis pada kuarter pertama, sehingga mereka unggul dengan skor 20-17. Namun memasuki kuarter kedua, pemain Satya Wacana cukup banyak melakukan pelanggaran sehingga dimanfaatkan oleh para Kesatria Bengawan untuk menemukan ritme permainan.

Kuarter kedua pun dimenangkan Kesatria Bengawan Solo dengan skor 41-32.

Kesatria Bengawan Solo terus mendikte permainan tuan rumah pada kuartar ketiga dan memperlebar poin mereka dengan Satya Wacana Salatiga. Kevin Moses dan kawan-kawan mampu memperlebar keunggulan hingga unggul dengan skor 56-41 di kuarter ketiga.

Memasuki kuartar keempat, permainan Satya Wacana Salatiga mengalami peningkatan bahkan mereka mampu mengejar ketertinggalan poin dari Kesatria Bengawan Solo. Bahakn hingga selisih 3 poin di dua menit akhir pertandingan. Tapi sayangnya, SWS tidak mampu mempertehankan ritme permainan hingga kahirnya Kesatria Bengawan Solo memenangi laga dengan skor akhir 60-67.

***

tags: #debut #kalah #satya wacana salatiga #ibl

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI