Pria di Magelang Jadi Korban Pengeroyokan, Jari Nyaris Putus

Tiba-tiba dari bawah ada rombongan kurang lebih 15 motor, ada yang membawa sajam. Adik saya membela diri, tapi malah kena tangannya,

Minggu, 16 Maret 2025 | 19:55 WIB - Ragam
Penulis: Wisanggeni . Editor: Wis

KUASAKATACOM, MagelangSeorang pria berinisial YL (45), warga Tuguran, Kota Magelang, menjadi korban pengeroyokan sekelompok pemuda saat tengah mencari anaknya pada Minggu (16/3) dini hari. Akibat kejadian tersebut, YL mengalami luka serius di tangan kiri dan mendapatkan 12 jahitan di jari akibat menangkis serangan senjata tajam.

Diserang saat Mencari Anak

BERITA TERKAIT:
Baznas Dorong Pemberdayaan Ekonomi Santri dengan Program Zmart
Kemenkum Jateng Sosialisasikan Pembentukan Posbankum Kelurahan
Sempat Hilang di Sungai Progo Magelang, Endang Ditemukan Tewas
Dua Kecelakaan Beruntun di Secang Magelang, Satu Pengendara Tewas
Bus Antar Jemput Santri Al Hikmah Terguling di Kaliangkrik, 19 Orang Alami Luka

Insiden terjadi di Gang Melati, dekat Musala At-Taqwa, Kelurahan Potrobangsan, Kecamatan Magelang Utara, sekitar pukul 03.30 WIB. Menurut keterangan Ketua RT setempat, Asrofi, yang juga kakak korban, YL sedang mencari anaknya bersama dirinya saat tiba-tiba rombongan sekitar 15 sepeda motor datang dari arah bawah jalan.

"Tiba-tiba dari bawah ada rombongan kurang lebih 15 motor, ada yang membawa sajam. Adik saya membela diri, tapi malah kena tangannya," ungkap Asrofi kepada awak media.

Akibat serangan itu, jempol tangan YL nyaris putus. Ia langsung dilarikan ke RSI Magelang untuk mendapatkan perawatan.

Terekam CCTV, Polisi Selidiki Motif Penyerangan

Berdasarkan rekaman CCTV, sekitar pukul 03.00 WIB, sempat terjadi perkelahian antara warga dengan kelompok bermotor di dekat lokasi kejadian. Namun, hingga kini motif di balik pengeroyokan tersebut masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.

"Kalau memang ada yang salah dari pihak kami, ya monggo (silakan diproses)," ujar Asrofi.

Kapolsek Magelang Utara, Kompol Soedjarwanto, membenarkan adanya insiden ini dan menyatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan.

"Tidak ada permasalahan sebelumnya menurut korban. Namun, saat tiba di lokasi, korban langsung diserang oleh kelompok bermotor, yang di antaranya membawa senjata tajam," kata Soedjarwanto.

Polisi telah mengamankan barang bukti berupa celurit yang ditemukan di lokasi kejadian.

"Kami belum bisa memastikan apakah korban memang menjadi salah sasaran atau tidak karena kasus masih dalam tahap penyelidikan," pungkasnya.

***

tags: #magelang #pengeroyokan #gangster

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI