Petugas Damkar Ponorogo Bantu Pikap Kesasar di Lereng Gunung Bayangkaki

Kami sifatnya menolong karena kemanusiaan. Tugas utama kami memang pemadam kebakaran dan penyelamatan

Senin, 17 Maret 2025 | 22:59 WIB - Ragam
Penulis: Ardiansyah . Editor: Wis

KUASAKATACOM, PonorogoPetugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Ponorogo kembali menunjukkan perannya di luar tugas utama mereka. Kali ini, mereka membantu sebuah pikap yang tersesat akibat mengikuti Google Maps di lereng Gunung Bayangkaki, Desa Temon, Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo, pada Sabtu (15/3/2025) dini hari.

Damkar Jadi Andalan Warga dalam Situasi Darurat

BERITA TERKAIT:
Pusing Anak Main Mercon, Emak-emak Klaten Minta Bantuan Damkar
Warga Pati Kaget! Ular Piton 3 Meter Santai Nongkrong di Teras Rumah
Warga Jember Dikejutkan Ular King Kobra Masuk Rumah saat Sahur
Petugas Damkar Ponorogo Bantu Pikap Kesasar di Lereng Gunung Bayangkaki
Kebakaran Hutan Terjadi Lagi di Utara Los Angeles

Kepala Bidang Damkar Satpol PP Ponorogo, Bambang Supeno, mengakui bahwa masyarakat semakin mengandalkan petugas Damkar dalam berbagai situasi, meskipun tugas utama mereka adalah memadamkan kebakaran dan penyelamatan.

"Kami sifatnya menolong karena kemanusiaan. Tugas utama kami memang pemadam kebakaran dan penyelamatan," ujar Bambang, Senin (17/3/2025).

Menurutnya, ini bukan kali pertama Damkar diminta membantu kendaraan yang mengalami kendala di perjalanan. Beberapa bulan lalu, mereka juga membantu sebuah mobil yang kehabisan bensin saat membawa pasien dari Tulungagung ke RSUD dr. Harjono Ponorogo di perbatasan Trenggalek dan Kecamatan Sooko.

Koordinasi dengan Aparat Setempat

Petugas Damkar selalu berkoordinasi dengan Polsek dan Koramil saat menerima panggilan darurat. Dalam kasus pikap yang tersesat ini, mereka juga meminta share location (sharelock) agar lebih cepat menemukan lokasi kendaraan yang terjebak.

"Kami selalu koordinasi dengan Polsek dan Koramil untuk memastikan keamanan dan kelancaran evakuasi," jelas Bambang.

Tugas Damkar yang Makin Beragam

Bambang menambahkan bahwa peran petugas Damkar kini semakin berkembang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Selain memadamkan kebakaran, mereka juga kerap menangani berbagai tugas penyelamatan, seperti:
? Menolong kendaraan tersesat atau kehabisan BBM
? Mengevakuasi hewan jatuh ke sumur (kucing, kambing, dll.)
? Melepaskan cincin yang tersangkut di jari warga
? Mengambil ponsel yang terjatuh ke dalam tanah
? Menangani sarang tawon berbahaya
? Membantu evakuasi orang pingsan di atas pohon

"Tugas Damkar saat ini berkembang seiring tuntutan masyarakat. Selama kami mampu, kami akan membantu, terutama jika menyangkut kemanusiaan," ujar Bambang.

Saat ini, Damkar Ponorogo memiliki 45 petugas, terbagi dalam 5 regu yang bekerja dalam tiga shift.

"Petugas kami semua laki-laki dan bekerja bergantian. Dua shift libur, satu shift bertugas," tutupnya.

Kepercayaan masyarakat terhadap Damkar terus meningkat. Dari evakuasi kebakaran hingga penyelamatan hewan, Damkar Ponorogo terus hadir sebagai garda terdepan dalam berbagai situasi darurat.

***

tags: #damkar #ponorogo #pick up

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI