Harga Bahan Pokok Melambung, Sumanto Minta Pemerintah Jamin Stok Cukup
Pemerintah diminta memastikan stok kebutuhan pokok cukup bagi masyarakat.
Senin, 17 Maret 2025 | 07:50 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Fauzi
KUASAKATACOM, Semarang - Konsumsi dan belanja masyarakat selalu meningkat saat bulan Ramadhan hingga Idul Fitri nanti. Tingginya konsumsi tersebut diiringi naiknya harga kebutuhan pokok. Ketua DPRD Jateng Sumanto meminta pemerintah menjamin stok kebutuhan pokok cukup agar tak mengakibatkan kepanikan masyarakat.
Sumanto mengatakan, kondisi perekonomian saat ini sedang tak baik. Sebagian masyarakat diterpa badai Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Dalam kondisi tersebut, beban mereka makin berat dengan kenaikan harga berbagai kebutuhan pokok menjelang Lebaran. Karena itu, pemerintah perlu menjamin ketersediaan stok agar masyarakat tak semakin cemas.
BERITA TERKAIT:
Pemprov dan DPRD Jateng Diminta Terus Perkuat Sinergi untuk Pembangunan
Harga Bahan Pokok Melambung, Sumanto Minta Pemerintah Jamin Stok Cukup
Sumanto Tekankan Moderasi Beragama untuk Cegah Radikalisme
Lulusan PPG Prajabatan Minta DPRD Jateng Fasilitasi Polemik Seleksi PPPK
Komisi B DPRD Kota Semarang Soroti Efisiensi Anggaran: Jangan Sampai Merugikan Masyarakat
"Pemerintah perlu memastikan stok bahan pokok aman. Jika harganya naik, kenaikannya masih dalam tahap wajar," ujarnya saat menjadi narasumber dialog di Radio Thomson Semarang, belum lama ini. Dialog tersebut bertema "Jaga Stabilitas Ekonomi dan Dorong Peningkatan Ekonomi Lokal selama Ramadhan".
Sumanto menyebut, naiknya harga kebutuhan pokok selalu terjadi setiap tahun saat Ramadhan dan Idul Fitri. Tak hanya naik, bahkan sejumlah komoditas "ganti harga" karena harganya melambung tinggi. Ia mencontohkan harga cabai yang bisa tembus Rp100 ribu per kilogram.
"Supaya kondisi ini tak terus terjadi, perlu ada mitigasi. Jika harga cabai selalu naik saat bulan puasa, hendaknya stok ditambah agar kenaikan harganya terkendali," paparnya.
Wakil Ketua DPRD Jateng, Muhammad Saleh mengatakan, Jawa Tengah sebenarnya surplus pangan. Ia mencontohkan, produksi beras Jateng surplus 2 juta ton lebih. Namun, meski surplus, komoditas asal Jateng juga banyak dibeli masyarakat provinsi lain.
Maka, penting bagi instansi terkait seperti Bulog untuk memastikan gudang terisi cadangan beras sehingga stok pangan tersedia.
"Yang agak repot adalah cabai. Cuaca buruk membuat banyak tanaman cabai busuk sebelum dipanen. Naiknya harga cabai ini juga mempengaruhi inflasi," ujarnya.
Sekretaris Komisi A DPRD Jateng, Juli Krisdianto yang juga menjadi narasumber menambahkan, pemerintah perlu menjaga agar stok kebutuhan pokok tak jatuh ke tangan tengkulak. Sebab tengkulak kerap mempermainkan harga.
"Tengkulak biasanya menimbun karena tahu permintaan akan banyak," ujarnya.
Juli mengatakan, saat Ramadhan dan Idul Fitri konsumsi masyarakat meningkat sehingga sesuai hukum ekonomi, harga barang pun naik. Ia juga meminta pemerintah mamastikan stok kebutuhan pokok cukup bagi masyarakat. (Adv.)
***tags: #dprd jateng #sumanto
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Petugas Kesehatan Pastikan Menu Makanan Aman Dikonsumi Jemaah Haji
22 Mei 2025

Jemaah Dilarang Lakukan Penyembelihan Dam di RPH Kota Makkah
22 Mei 2025

Kemenag akan Pantau Hilal Awal Dzulhijah pada 27 Mei Mendatang
22 Mei 2025

Job Fair di Kebumen, Bupati Lilis: Solusi Nyata Mengurangi Pengangguran
22 Mei 2025

Persib Bandung Dominasi Nominasi Best of the Season BRI Liga 1 2024/25
22 Mei 2025

Semeru Kembali Erupsi, Tinggi Letusan Mencapai 700 Meter
22 Mei 2025

Selamat! Tottenham Hotspur Juara Liga Europa
22 Mei 2025