Ribuan Jamaah Muslimin di Banjarnegara Laksanakan Salat Id Hari Ini

"Sejak kecil saya sudah melihat perbedaan ini, tapi tidak pernah menjadi masalah. Persatuan warga tetap terjaga,"

Minggu, 30 Maret 2025 | 16:33 WIB - Ragam
Penulis: Ardiansyah . Editor: Wis

KUASAKATACOM, Banjarnegara- Sekitar seribu warga melaksanakan Salat Idul Fitri Lebih Awal di Lapangan Caduk, Desa Gumelem Kulon, Kecamatan Susukan, Banjarnegara, pada Minggu (30/3/2025). Mereka merupakan bagian dari Jamaah Muslimin (Hizbullah) Kabupaten Banjarnegara.

Pimpinan Jamaah Muslimin Banjarnegara, Adi Mulyoto, menjelaskan bahwa keputusan ini diambil berdasarkan hasil rukyat nasional Jamaah Muslimin yang menetapkan 1 Syawal 1446 Hijriah jatuh pada hari tersebut. Penetapan ini merujuk pada laporan terlihatnya hilal di berbagai negara, termasuk Kuwait, Arab Saudi, dan Maroko.

BERITA TERKAIT:
Perayaan Idul Fitri Terbesar di Taiwan: Puluhan Ribu Umat Islam Padati Sun Yat-Sen Memorial Hall
WNI di Jenewa Rayakan Idulfitri 1446 H dengan Semangat Kebersamaan
Tim Gabungan Evakuasi Jemaah Sholat Ied yang Tertimpa Batang Pohon Tumbang ke Rumah Sakit
Ahmad Luthfi Berbaur dengan Ribuan Warga dalam Salat Ied di Simpanglima
Ribuan Jamaah Muslimin di Banjarnegara Laksanakan Salat Id Hari Ini

"Salat Id hari ini sesuai keputusan dewan rukyat nasional, karena hilal sudah terlihat di berbagai belahan dunia, terutama di Timur Tengah," ujarnya di Desa Gumelem Kulon.

Selain di Lapangan Caduk, Salat Id juga diselenggarakan di beberapa lokasi lain di Kecamatan Susukan, seperti di Derik dan Susukan Atas. Selain Jamaah Muslimin, sebagian kecil warga umum juga turut bergabung dalam pelaksanaan ibadah ini.

Kepala Desa Gumelem Kulon, Arief Machbub, membenarkan adanya sebagian warga yang menjalankan Salat Id Lebih Awal. "Memang benar, ada warga yang merupakan Jamaah Muslimin yang melaksanakan Salat Id hari ini," katanya.

Fenomena perbedaan penentuan 1 Syawal di Desa Gumelem Kulon bukanlah hal baru, karena sudah berlangsung sejak lama. Meski demikian, perbedaan ini tidak mengganggu kerukunan warga.

"Sejak kecil saya sudah melihat perbedaan ini, tapi tidak pernah menjadi masalah. Persatuan warga tetap terjaga," tegas Arief.

***

tags: #salat id #lebaran #lebih awal #banjarnegara

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI