Keahlian K-9 Jadi Garda Terdepan Sterilisasi Gereja Santo Petrus Sambiroto jelang Perayaan Paskah
Anjing tersebut didampingi pawang menyusuri mulai dari area parkir hingga ruang belakang.
Sabtu, 19 April 2025 | 20:24 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Fauzi
KUASAKATACOM, Semarang - Polrestabes Semarang menjamin keamanan dan kenyamanan umat Nasrani merayakan Paskah 2025. Jaminan itu salah satunya dengan sterilisasi area gereja, pada Sabtu (19/4) pukul 12.00 hingga 13.00 wib.
Sterilisasi salah satunya dilakukan di Gereja Katolik Santo Petrus, di Kelurahan Sambiroto, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang. Tiga personil polisi dari unit K-9 dan satu anjing herder melaksanakan sterilisasi.
BERITA TERKAIT:
Kapolres dan Dandim Purbalingga Sampaikan Pesan Toleransi di Perayaan Paskah
Kapolrestabes Semarang Tinjau Pengamanan Perayaan Paskah di Beberapa Gereja
Keahlian K-9 Jadi Garda Terdepan Sterilisasi Gereja Santo Petrus Sambiroto jelang Perayaan Paskah
Peringati Paskah, Sejumlah Umat Kristiani Boyolali Bagikan Ribuan Telur Asin
Amankan Perayaan Paskah, Polda Metro Kerahkan Ratusan Personel
Anjing tersebut didampingi pawang menyusuri mulai dari area parkir, gedung serbaguna, area dalam gereja, gedung sekretariat dan ruang belakang.
Anggota K-9 Polrestabes Semarang Bripka I Gede Ngurah Suparta mengatakan sterilisasi ini dalam rangka menjamin keamanan dan kenyamanan umat Nasrani merayakan Paskah. Anjing yang digunakan bisa akurat mendeteksi keberadaan barang mencurigakan.
"Hari ini kami melaksanakan sterilisasi di Gereja Santo Petrus. Sterilisasi secara menyeluruh mulai dari area parkir hingga di dalam gereja tempat Romo memimpin misa," kata Bripka Ngurah.
Ia menjelaskan jika anjing dalam posisi duduk maka terdeteksi barang mencurigakan. Namun, selama sterilisasi di gereja Santo Petrus, anjing selalu berdiri. Sehingga, dinyatakan aman dan steril dari barang mencurigakan.
"Anjing ini hanya mendeteksi Bom. Jika anjing posisi duduk, maka ada barang mencurigakan. Tapi, tadi anjing selalu berdiri dan berjalan. Maka gereja ini aman.Yang kami sterilisasi baik tempat terbuka dan tertutup," ucapnya.
Ia mengatakan K-9 sebagai tim deteksi awal. Jika terdapat benda mencurigakan, maka Satuan Brimob yang bertindak.
"Kami hanya deteksi awal. Ketika ditemukan benda mencurigakan, maka yang bertindak dari Penjinak Bom (Jibom) Brimob," tandas dia.
Sementara itu dalam keterangannya, Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol. Artanto, menegaskan bahwa kehadiran Unit K-9 merupakan elemen penting dalam sistem keamanan berbasis pencegahan.
“ Unit K-9 adalah tim dengan kemampuan deteksi tinggi. Mereka handal secara teknis, juga memiliki insting tajam yang telah teruji di berbagai momen penting. Sterilisasi yang mereka lakukan adalah bentuk upaya preventif Polri dalam menjamin keamanan umat beribadah secara khidmat dan tenang,” terang Kombes Pol. Artanto.
***tags: #paskah #polrestabes semarang #keamanan #nasrani
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Bima Perkasa Sukses Lakukan Revans Terhadap Satya Wacana
15 Mei 2025

Polisi Pastikan Tak Ada Pungutan Liar di Kawasan Industri Candi Semarang
15 Mei 2025

Mensos Kunjungi Rumah Calon Siswa Sekolah Rakyat di Pasuruan
15 Mei 2025

Hansi Flick Bantah Soal Tanda Tangan Kontrak Baru dengan Barcelona
15 Mei 2025

Atletico Siap Jual Angel Correa di Bursa Transfer Musim Panas
15 Mei 2025

Cristiano Ronaldo Junior Dipantau Pembandu Bakat Tim Besar Eropa
15 Mei 2025

Liverpool Kemungkinan akan Rekrut Florian Wirtz
15 Mei 2025

Sumarno: Sinergi Pemprov Jateng dan Media untuk Informasi yang Berkualitas
15 Mei 2025