Landep : Penyampaian Aspirasi Soal SKTM Bisa Ditempuh Lewat Jalur Audensi atau Diskusi

KUASAKATACOM, Brebes - Lembaga Analisis Data dan Kajian Kebijakan Publik (Landep ) menyampaikan pernyataan sikapnya terkait aktivis yang akan melakukan aksi demo pada Selasa (29/4/2025) di Kantor KPT Brebes terkait Jamkesda atau SKTM

"Kami percaya bahwa penyampaian aspirasi terkait surat keterangan tidak mampu (SKTM) dapat dilakukan dengan cara yang lebih bijak dan efektif, yaitu melalui audiensi dan diskusi yang baik. Dengan demikian, kita dapat mencapai tujuan yang diinginkan tanpa harus melakukan mobilisasi demo yang dapat menimbulkan kerusuhan dan ketidakstabilan," ucap Ketua Landep, Dedy Rohman, Minggu (27/4/2025).

BERITA TERKAIT:
Landep : Penyampaian Aspirasi Soal SKTM Bisa Ditempuh Lewat Jalur Audensi atau Diskusi
LSM Landep Sayangkan Aksi Penyegelan Balai Desa Kawlilingi
Sambut HUT RI ke-79, Landep Gelar Panggung Hiburan dan Lomba Bagi Anak-anak
Landep Gelar Buka Puasa Bersama dan Santunan Anak Yatim

Dedy Rohman menambahkan, bagi masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasi terkait Jamkesda atau SKTM, pihaknya berharap untuk melakukan audiensi dengan pihak terkait dan diskusi yang konstruktif. 

"Dengan dialog, kita dapat memahami perspektif masing-masing dan mencari solusi yang terbaik untuk kepentingan bersama," lanjut Dedy Rohman.

Dedy Rohman mengajak untuk bersama-sama membangun kerja sama. Dirinya percaya bahwa kerja sama dan komunikasi yang baik antara masyarakat dan pihak terkait dapat menjadi kunci untuk mencapai kemajuan dan kesejahteraan masyarakat. 

"Mari kita bangun kerja sama yang konstruktif dan santun untuk mencapai tujuan yang diinginkan," terang Dedy Rohman..

Dedy Rohman menambahkan, sebagai aktivis, dirinya akan terus mengajak masyarakat untuk menyampaikan aspirasi dengan cara yang bijak dan efektif. 

'Saya percaya bahwa dengan audiensi dan diskusi yang baik, kita dapat mencapai kemajuan dan kesejahteraan masyarakat yang lebih baik," terang Dedy Rohman..

Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk bergabung dalam membangun dialog yang konstruktif dan santun. Mari sampaikan aspirasi kita dengan cara yang bijak dan efektif, demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat yang lebih baik. 

Ajakan Dedy Rohman melalui media terkait adanya aksi dari Aliansi masyarakat Peduli Kesehatan Brebes (AMPKB) kecewa atas ketidakhadiran Bupati Brebes, Hj Paramitha Widya Kusuma dan Sekda saat audensi di Kantor Pemerintahan Terpadu (KPT) Kabupaten Brebes, Jumat (25/4/2025).

Merasa kecewa, puluhan orang yang tergabung dalam AMPKB menentukan sikap meninggalkan ruang audensi (walk out) sebagai bentuk kekecewaan.

Dedy mengemukakan,sejak keluarnya surat yg ditandatangani Pj Sekda Brebes, juga telah diupayakan sosialisasi kepada seluruh kepala desa untuk melakukan koreksi terhadap JKN yg telah meninggal dan warga kurang mampu yang belum terdaftar. 

"Tinggal sekarang berkordinasi sejauh mana pelaksanaan di tiap-tiap desa atas surat tersebut," pungkas Dedy Rohman.