HUT ke-279 Kabupaten Sragen
Bupati Sigit Buka Sragen Creative Festival Seni dan Budaya
Kedua lokasi acara dipenuhi antusiasme warga yang datang untuk menyaksikan dan merayakan warisan budaya.
Senin, 05 Mei 2025 | 10:40 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Fauzi
KUASAKATACOM, Sragen – Dalam rangka memperingati HUT ke-279 Kabupaten Sragen, Pemerintah Daerah menggelar rangkaian acara yang tersebar di berbagai kecamatan dengan tema “The Land of Java Man”. Tema ini diangkat untuk mempertegas identitas Sragen sebagai kawasan dengan sejarah peradaban manusia purba.
Pembukaan acara HUT Sragen kali ini ditandai dengan digelarnya Sragen Creative Festival Seni dan Budaya yang diselenggarakan secara serentak di dua lokasi, yaitu Desa Krikilan, Kecamatan Kalijambe dan Desa Brangkal, Kecamatan Gemolong pada Sabtu (3/5/2025).
BERITA TERKAIT:
Warnai HUT Sragen, Pemkab Gelar Ziarah dan Napak Tilas Sejarah
Bupati Sigit Buka Sragen Creative Festival Seni dan Budaya
Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Sragen, Sigit Pamungkas, Wakil Bupati, Suroto, Sekretaris Daerah Kabupaten Sragen, perwakilan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sragen, serta sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat dari masing-masing kecamatan.
Di Desa Krikilan, Kalijambe yang dikenal sebagai lokasi situs purbakala Sangiran, digelar pertunjukan seni dari warga lokal. Penampilan tari tradisional, pembacaan puisi, hingga teatrikal bertema Manusia Purba Sangiran mewarnai penggung hiburan yang sarat pesan budaya dan sejarah yang membangkitkan kesadaran akan pentingnya warisan budaya Sragen yang mendunia.
Sementara itu, di Desa Brangkal, Gemolong, masyarakat dimanjakan dengan pertunjukan musik yang turut menampilkan musisi lokal Sragen.
Kedua lokasi acara dipenuhi antusiasme warga yang datang untuk menyaksikan dan merayakan warisan budaya.
Dalam pidatonya di Desa Krikilan, Bupati Sigit Pamungkas menegaskan pentingnya tema “The Land of Java Man” sebagai bagian dari upaya memperkuat jati diri Sragen sebagai daerah yang memiliki sejarah peradaban yang sangat tua dan agung.
“Jejak peradaban Sragen sudah ada sebelum Mataram Islam, bahkan sebelum Kerajaan Pajang, Demak, Majapahit, Singasari, Kediri, Kahuripan, hingga Mataram Kuno. Artinya, Sragen memiliki jejak sejarah yang melampaui kerajaan-kerajaan besar Nusantara,” tutur Bupati Sigit.
Ia menambahkan bahwa Sragen bukan hanya tempat tinggal, tetapi tanah yang menyimpan peradaban manusia yang membentuk masa kini.
“Sragen memiliki sejarah panjang dan agung. Jejaknya berkontribusi pada kehidupan manusia masa kini. Kita tidak hanya merayakan ulang tahun, tapi juga menghormati perjalanan panjang peradaban ini,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sigit juga menyampaikan beberapa kebijakan yang telah dan akan dilaksanakan selama masa jabatannya. Kebijakan tersebut mencerminkan perhatian terhadap kesejahteraan masyarakat kecil, pendidikan, dan kepedulian lingkungan.
Pembebasan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) untuk warga miskin, penyandang disabilitas, guru berpenghasilan rendah, dan para veteran.
Pemberian insentif bagi guru PAUD mulai tahun 2026 sebesar Rp300.000–Rp600.000 per bulan, tergantung masa kerja.
Gerakan Jumat Gotong Royong, di mana ASN dan aparat pemerintah daerah setiap hari Jumat turun langsung ke masyarakat untuk bergotong royong, menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan sekitar.
Acara pembukaan ini menjadi penanda dimulainya berbagai rangkaian kegiatan HUT Sragen ke-279 yang akan dilangsungkan di berbagai kecamatan. Selain merayakan usia Sragen yang hampir tiga abad, kegiatan ini juga menjadi momentum penguatan identitas sejarah, pengembangan budaya lokal, dan sinergi antara pemerintah dan masyarakat.
Rangkaian HUT ini tidak hanya membangkitkan semangat kebanggaan warga Sragen, tetapi juga menjadi ajang pengingat bahwa Sragen adalah tempat lahirnya sejarah manusia purba, dan kini menjadi rumah bagi pembangunan peradaban masa depan.
***tags: #hut ke-279 kabupaten sragen
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Lakukan Pemerasan Modus Tagih Hutang, Lima Pria Ini Diringkus Polisi
24 Mei 2025

Kami Menagih Uang Hasil Pemotongan Anggaran Belanja Negara
24 Mei 2025

Polisi Tangkap Dua Pria terkait Pengeroyokan di Mijen Semarang
24 Mei 2025

Bank Jateng Kukuhkan 7 Duta Literasi Keuangan
24 Mei 2025

Napi di Lapas Semarang Dilatih Penanganan Kegawatdaruratan
24 Mei 2025

Nekat Edarkan Ekstasi, Seorang Pemuda Ditangkap Polisi di Penjaringan
24 Mei 2025

Lapas Semarang Berikan Bantuan untuk Keluarga Napi
24 Mei 2025

Menag Tegaskan Pentingnya Kerukunan Umat Bergama
24 Mei 2025