Pemkab Sragen Peringati HUT ke-74 IBI dengan Angka TFR 1,97%
TFR nasional saat ini berada di angka 2,11 %, sementara Kabupaten Sragen sudah mencapai 1,97%.
Senin, 05 Mei 2025 | 15:49 WIB - Kesehatan
Penulis:
. Editor: Fauzi
KUASAKATACOM, Sragen – Suasana hangat dan penuh semangat kolaborasi menyelimuti peringatan Hari Ulang Tahun ke-74 Ikatan Bidan Indonesia (IBI) yang digelar melalui kegiatan Telekonferensi Bulan Bhakti dan Pelayanan Keluarga Berencana (KB) serentak. Acara ini berlangsung di Klinik Utami Nugroho, Karangmalang pada Senin (5/5/2025).
Hadir dalam acara tersebut Bupati Kabupaten Sragen, Sigit Pamungkas, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Kabupaten Sragen, Linda Sudeni, serta Ketua Pengurus Daerah Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Provinsi Jawa Tengah, Istirochah. Kegiatan ini merupakan bentuk nyata dukungan terhadap peningkatan layanan kesehatan ibu dan anak, sekaligus mendukung target nasional dalam pelayanan KB.
BERITA TERKAIT:
Pemkab Sragen Peringati HUT ke-74 IBI dengan Angka TFR 1,97%
Peringati HUT IBI, Pj Bupati jepara: Bidan Garda Terdepan Percepatan Penurunan AKI dan Stunting
Pj Bupati Cilacap Kukuhkan 137 Bidan Delima
Bupati Eisti'anah Ajak Bidan Berkontribusi Atasi Masalah Stunting
Dalam sambutannya, Bupati Sigit menyampaikan apresiasi atas capaian Kabupaten Sragen yang telah berhasil menurunkan Total Fertility Rate (TFR) hingga di bawah angka rata-rata nasional.
“TFR nasional saat ini berada di angka 2,11 %, sementara Kabupaten Sragen sudah mencapai 1,97%. Ini menunjukan kolaborasi yang baik dari seluruh sektor.” ujarnya.
Bupati Sigit juga menekankan pentingnya menjaga keseimbangan angka tersebut agar tidak terjadi penurunan kelahiran yang terlalu drastis.
“TFR yang rendah tentu berdampak positif karena mengurangi beban masyarakat, namun kita juga tidak ingin Sragen mengalami kekurangan angka kelahiran. Jadi perlu dijaga angka TFR agar tetap seimbang.” tambahnya.
Ketua PD IBI Provinsi Jawa Tengah dalam wawancaranya menjelaskan bahwa target pelayanan KB serentak di Jawa Tengah tahun ini adalah 133.010 akseptor, tersebar di 2.170 fasilitas ksehatan.
“Untuk Kabupaten Sragen target sebanyak 3.113 akseptor, dan hari ini di Klinik Utami Nugroho telah melayani 75 akseptor.” jelasnya.
Ia juga menyebutkan bahwa pelayanan KB di Sragen didukung oleh 90 mitra fasilitas kesehatan yang tersebar di 20 kecamatan.
“Kami berharap Sragen dapat menjadi bagian penting dari pencapain target satu juta akseptor di tingkat nasional. Pelayanan KB juga berkaitan erat dengan upaya pencegahan kehamilan beresiko tinggi dan mendukung program nasional zero stunting.” ujarnya.
Bupati Sigit menambahkan bahwa pengendalian angka kelahiran berdampak luas, tidak hanya pada keluarga tetapi juga masyarakat secara keseluruhan.
“Angka kelahiran yang ideal akan menunjang kesehatan ibu dan anak serta memberikan manfaat ekonomi dan sosial yang signifikan.” tutupnya.
***tags: #ikatan bidan indonesia #sragen
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Film Horor "Panggilan dari Kubur" Siap Tayang di Bioskop 14 Agustus
16 Juli 2025

Indonesia Peringkat Pertama Klasemen Grup A
16 Juli 2025

Liverpool Incar Ollie Watkins dari Aston Villa
16 Juli 2025

Presiden Trump Tetapkan Tarif Impor AS 19 Persen untuk Indonesia
16 Juli 2025

Perampok Ini Nekat Bunuh dan Bawa Mobil Korban karena Kecanduan Judi Online
16 Juli 2025

Aston Villa Dapatkan Marco Bizot dari Stade Brestois
16 Juli 2025

Museum Bruce Lee di Hong Kong Terpaksa Ditutup karena Masalah Keuangan
16 Juli 2025

Serial "Harry Potter" HBO Mulai Diproduksi untuk Tayang 2027
16 Juli 2025

Seorang Pemuda Ditemukan Tewas di Trotoar Tanah Abang, Diduga Korban Pembunuhan
16 Juli 2025

Manchester City Permanenkan Kolo Toure sebagai Asisten Pelatih
16 Juli 2025

Babel akan Kibarkan Bendera Merah Putih di Bawah Laut Saat HUT RI ke-80
16 Juli 2025