Cegah Tawuran, Puluhan Anggota Kepolisian Berjaga di Pos Pantau Manggarai Jaksel

KUASAKATACOM, Jakarta – Belakangan ini sering terjadi aksi tawuran antarwarga di Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan (Jaksel). Untuk mencegah hal tersebut terulang, kepolisian setempat menyiagakan sebanyak 30 personel untuk berjaga.

Kapolsek Tebet Kompol Iwan Gunawan mengatakan, Kepolisian melakukan mediasi bersama tokoh masyarakat di kawasan tersebut agar tawuran tak kembali terulang.

BERITA TERKAIT:
Diduga akan Tawuran, Delapan Remaja Diamankan Polisi di Surabaya
Tawuran Bersenjata Tajam di Jaktim Telan Satu Korban Jiwa
Kedapatan akan Tawuran, Tiga Remaja Bersajam Diamankan Polisi
Sebanyak Delapan Pelajar Ditangkap Polisi terkait Kasus Tewasnya Remaja di JIS
Dua Remaja Diamankan Polisi saat Hendak Tawuran Bersenjata di Gayamsari Semarang

"Kita sudah dirikan pos pantau, jadi ada anggota yang standby (berjaga) di lokasi. Ada 20 dari Polres Jaksel dan 10 personel Polsek," katanya.

Terkait tawuran yang terjadi sebelumnya, Kepolisian memastikan saat ini Manggarai telah aman dilewati pengguna jalan. Tidak ada korban maupun pelaku yang ditangkap atas kejadian tersebut.

"Iya, sebentar saja tapi 10 menit langsung dilerai, udah kembali ke rumahnya masing-masing," ucapnya.

Kepolisian mengamankan satu orang korban pembacokan yang merupakan tukang parkir berinisial MLF dari kejadian tawuran Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan pada Minggu (4/5) malam.

Kepolisian mengungkapkan tawuran yang terjadi antarwarga RW 12 dan RW 04 di Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan dipicu letusan petasan.

Polres Metro Jakarta Selatan menyatakan pelaku tawuran yang membawa senjata api (senpi) dan senjata tajam akan terancam unsur pidana sesuai hukum yang berlaku.