Kepala Lapas Perempuan Semarang Ajak Para Napi Jaga Kerukunan

KUASAKATACOM, Semarang – Kepala Lapas Perempuan Kelas IIA Semarang, Ade Agustina, menyampaikan himbauan penting kepada seluruh napi agar terus menjaga kerukunan, kenyamanan, dan kebersihan kamar hunian, serta menjauhi pertengkaran dan memperkuat kegiatan keagamaan sebagai bagian dari proses pembinaan di dalam lapas. Ia menekankan bahwa lingkungan yang tertib dan rapi sangat penting dalam menciptakan suasana yang mendukung pembinaan.

"Kami mendorong seluruh napi untuk menjaga hubungan baik antar sesama, menghindari konflik, dan menjaga kerapian kamar masing-masing. Kondisi kamar yang bersih dan teratur mencerminkan kedisiplinan serta membantu menciptakan kenyamanan bersama," ujarnya, saat memberikan arahan kepada para napi di aula lapas setempat, pada Sabtu (10/5).

BERITA TERKAIT:
Waisak, 4 Napi di Lapas Perempuan Semarang Dapat Remisi
Kepala Lapas Perempuan Semarang Ajak Para Napi Jaga Kerukunan
Napi Perempuan di Semarang Tampil Fashion Show, Gunakan Pakaian Berbahan Daur Ulang
Kunjungi Lapas Perempuan Semarang, Ketua PKK Jateng Berikan Pemeriksaan Kesehatan hingga Pelatihan Digital Marketing
Dibalik Jeruji Besi, 211 Napi Lapas Perempuan Semarang Tetap Salurkan Hak Pilih

Ade Agustina juga mengajak napi untuk meningkatkan kegiatan ibadah sesuai keyakinan masing-masing.

"Ibadah bukan hanya bentuk kedekatan dengan Tuhan, tetapi juga bagian penting dalam membentuk pribadi yang lebih baik selama menjalani masa pembinaan," tambahnya.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa pihak lapas secara aktif dan serius memastikan hak-hak warga binaan, khususnya terkait remisi dan program integrasi seperti cuti menjelang bebas (CMB), dan pembebasan bersyarat (PB), agar segera diusulkan sesuai ketentuan yang berlaku.

"Bagi warga binaan yang telah memenuhi persyaratan administratif dan substantif, kami pastikan pengusulan hak remisi dan integrasi dilakukan secara tepat waktu dan transparan. Ini adalah bentuk komitmen kami dalam memberikan pelayanan yang adil dan manusiawi," jelas Kalapas.

Tak hanya itu, pihak Lapas juga menegaskan komitmennya dalam memberikan layanan kesehatan yang optimal kepada seluruh warga binaan. Pemeriksaan rutin, layanan konsultasi medis, dan penanganan kasus kesehatan dilaksanakan secara teratur oleh petugas Kesehatan.

"Kesehatan adalah hak dasar. Kami memastikan setiap warga binaan mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai kebutuhan, termasuk penanganan kasus penyakit menular dan kronis," pungkasnya.

Dengan himbauan ini, Kalapas berharap seluruh warga binaan dapat lebih aktif dalam menjaga situasi lapas yang aman, tertib, dan penuh semangat pembinaan menuju pemulihan