Kementerian Agama Rilis Big Data Panwas Satu Data Haji Khusus

Keluarga jemaah haji khusus juga bisa tenang dan dapat memantau keluarganya selama di Arab Saudi.

Senin, 12 Mei 2025 | 08:51 WIB - Ragam
Penulis: Hafifah Nurchasanah . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, Jakarta — Kementerian Agama melalui Subdit Pemantauan dan Pengawasan (Panwas) Umrah dan Haji Khusus Direktorat Bina Umrah dan Haji Khusus (UHK) terus berinovasi dalam peningkatan pemantauan dan pergerakan jemaah haji khusus.

Inovasi yang menjadi program kerja Ditbina UHK itu berupa Big Data Panwas Satu Data Haji Khusus.

BERITA TERKAIT:
Sebanyak 1.500 Anak Yatim Ikuti Makan Bergizi Bersama di Masjid Istiqlal
Gali Dana dari Wali Murid, Komite MAN Tak Perlu Takut
Kementerian Agama Matangkan Persiapan MQK Tingkat Asia Tenggara
Kemenag Kerahkan Tim Pengawas Layanan Haji Khusus
Jemaah Haji Diimbau Perhatikan Pola Konsumsi demi Kesehatan dan Kelancaran Ibadah

“Melalui big data lewat fitur ini semua pihak dapat memantau pergerakan haji khusus mulai dari berangkat dan tiba di Arab Saudi secara riil dan ontime,“ kata Direktur Bina UHK Nugraha Stiawan dikutip, Senin.

Ia menambahkan fitur melalui aplikasi ini juga bisa memantau aktivitas pergerakan selama di Arab Saudi, jemaah wafat dan sakit belum akan muncul setelah PIHK mengisi saat di bandara keberangkatan, kedatangan dan aktivitas di Arab Saudi.

“Link ini open publik, jadi keluarga jemaah haji khusus juga bisa tenang dan dapat memantau keluarganya selama di Arab Saudi,” tandasnya.

***