Warnai HUT Sragen, Pemkab Gelar Ziarah dan Napak Tilas Sejarah

Kegiatan ziarah ini adalah bentuk penghormatan kami kepada para leluhur.

Sabtu, 17 Mei 2025 | 14:00 WIB - Ragam
Penulis: Hafifah Nurchasanah . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, Sragen - Dalam suasana penuh khidmat dan semangat kebangsaan. Dalam rangkaian Peringatan Hari Jadi Kabupaten Sragen, Bupati Sragen,Sigit Pamungkas, Wakil Bupati,Suroto, dan jajaran Pemerintah Kabupaten Sragen melakukan ziarah ke sejumlah makam tokoh pejuang Kabupaten Sragen dan napak tilas ke situs bersejarah Sangiran.

ziarah dilakukan ke beberapa lokasi bersejarah, yaitu Makam Ki Srenggi, Makam Hasta Manggala Negara, Makam Prampalan Masaran, Makam Sukowati Tanon, dan Makam Joko Tingkir di Butuh.

BERITA TERKAIT:
Warnai HUT Sragen, Pemkab Gelar Ziarah dan Napak Tilas Sejarah
Bupati Sigit Buka Sragen Creative Festival Seni dan Budaya

Bupati Sigit menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mendoakan, menghargai, mengenang dan meneladani perjuangan para pahlawan yang telah berjasa bagi Kabupaten Sragen.

“Kegiatan ziarah ini adalah bentuk penghormatan kami kepada para leluhur. Kami ingin mendoakan, sekaligus mengenang dan meneladani semangat perjuangan mereka. Apabila kedepannya kawasan ini menjadi tujuan wisata religi, kami berharap wisatawan tidak hanya datang untuk berwisata, tetapi juga mendoakan dan bisa mengambil nilai-nilai positif dari perjuangan para leluhur.” ujar Bupati Sigit dikutip, Sabtu.

Selain ziarah, rombongan juga melakukan napak tilas ke situs manusia purba di Sangiran. Kegiatan dimulai dari Monumen Trianggulasi di Bukit Ngebung, yang merupakan titik penting dalam penelitian geologi karena menjadi lokasi pertama ditemukannya fosil manusia purba Homo erectus oleh Eugene Dubois pada akhir abad ke-19.

Selanjutnya, rombongan berjalan menuju Grenzbank, yaitu titk batas lapisan tanah yang menunjukan perubahan zaman di masa lalu. Lokasi ini menjadi salah satu tempat penting untuk mempelajari sejarah kehidupan purba di bumi, terutama bagi para peneliti fosil dan arkeolog.

Yang menarik, rombongan juga menyusuri pinggiran tebing yang sebelumnya telah diamati oleh para mahasiswa dari berbagai negara dalam Sangiran International Youth Forum. Di tebing tersebut, terdapat bagian yang ditutupi kain putih karena diindikasi menyimpan temuan fosil purba yang sedang diteliti lebih lanjut.

Sebagai wujud kepedulian sosial dalam peringatan Hari Jadi Kabupaten Sragen ini, rangkaian kegiatan juga diisi dengan aksi kemanusiaan. Sebanyak 500 paket sembako dibagikan kepada masyarakat kurang mampu oleh Dinas Sosial Kabupaten Sragen, bekerja sama dengan Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Shadaqah Muhammadiyah (LAZIZMU) dan Matra. Data penerima bantuan dihimpun melalui Kepala Desa di wilayah setempat.

Plt. Kepala Dinas Sosial, Yuniarti, menyampaikan bahwa pembagian bantuan ini bertujuan mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat.

“Melalui pembagian sembako ini, kami berharap terjalin kedekatan emosional yang baik antara pemerintah dan masyarakat. Bantuan ini bukan hanya perhatian terhadap warga yag membutuhkan, tetapi juga wujud komitmen kami untuk selalu hadir di tengah tengah masyarakat.” ujar Yuniarti.

***

tags: #hut ke-279 kabupaten sragen #ziarah

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI