Antisipasi Aksi Massa, 1.000 Polisi Dikerahkan Jaga Pertandingan PSIS vs Barito Putera

Pertandingan ini tetap kami kawal secara maksimal

Sabtu, 24 Mei 2025 | 15:24 WIB - Ragam
Penulis: Holy . Editor: Surya

KUASAKATACOM, Semarang - Laga terakhir BRI Liga 1 musim 2025 antara PSIS Semarang melawan Barito Putera dipastikan digelar tanpa penonton di Stadion Jatidiri, Sabtu (24/5/2025) sore. Kickoff dijadwalkan pukul 16.00 WIB. Meski PSIS sudah dipastikan terdegradasi, laga ini tetap krusial bagi Barito Putera yang masih berjuang menghindari jurang degradasi.

Keputusan pertandingan tanpa penonton diambil usai rapat Match Coordination Meeting (MCM) yang digelar pihak panitia dan aparat keamanan. Pertimbangan keamanan menjadi alasan utama digelarnya laga secara tertutup.

BERITA TERKAIT:
Masuki Pekan Ketiga, Kahudi Fokus Latih Strategi Menyerang PSIS
Update Kondisi Fisik PSIS Setelah 2 Pekan Berlatih
PSIS Tegaskan Tetap Berkandang di Stadion Jatidiri
Jelang Liga 2 Bergulir, PSIS Susun Komposisi Tim dan Game Plan
Kesan Pemain dalam 2 Hari Latihan PSIS

"Pertandingan ini tetap kami kawal secara maksimal meskipun tanpa penonton. Sekitar 1.000 personel gabungan dari Polrestabes Semarang dan Polda Jateng akan dikerahkan, baik di Stadion Jatidiri maupun di titik aksi massa," ujar Kompol Agung Setiyo Budi, Kasihumas Polrestabes Semarang.

Diketahui, kelompok suporter PSIS Semarang akan menggelar aksi protes saat pertandingan berlangsung. Aksi tersebut akan dimulai pukul 16.00 WIB di dua titik, yakni di kawasan Stadion Jatidiri, Jl. Karangrejo, dan Balaikota Semarang, Jl. Pemuda. Mereka membawa tuntutan agar manajemen PSIS segera mundur, dengan alasan dianggap telah merusak klub kebanggaan warga Semarang.

"Aksi massa diperkirakan diikuti sekitar 700 orang. Kami telah siapkan pengamanan dan pengawalan agar kegiatan berjalan aman, tertib, dan tidak mengganggu ketertiban umum," tambah Agung.

Kompol Agung juga menyampaikan himbauan kepada seluruh peserta aksi agar tetap menjaga ketertiban dalam menyampaikan aspirasi.

"Kami mengimbau kepada seluruh elemen suporter agar menyampaikan aspirasi secara damai, tertib, dan tidak anarkis. Jangan sampai ada pihak yang memanfaatkan situasi ini untuk memprovokasi atau membuat kerusuhan," tegasnya.

Polisi juga akan mengawasi setiap perkembangan di lapangan dan tidak segan bertindak tegas terhadap oknum yang mencoba membuat kericuhan.

"Silakan menyuarakan pendapat dengan cara yang elegan dan tidak merusak fasilitas umum. Tugas kami adalah memastikan semua berjalan aman," pungkas Agung

***

tags: #psis #barito putera #polrestabes semarang

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI