Napi di Lapas Semarang Dilatih Penanganan Kegawatdaruratan

memberikan kompetensi penambah kemampuan

Sabtu, 24 Mei 2025 | 19:00 WIB - Ragam
Penulis: Holy . Editor: Surya

KUASAKATACOM, Semarang  -Dinas Kesehatan Kota (DKK) Semarang menggelar pelatihan Bantuan Hidup Dasar kegiatan safe community masyarakat di Lapas Kelas I Semarang, Jum'at(23/05).

Kegiatan tersebut diikuti tak hanya oleh petugas, namun juga napi di Lapas Semarang. Pelatihan berfokus pada teknik penyelamatan henti jantung diluar rumah sakit.

BERITA TERKAIT:
Lapas Semarang Kirim Napi ke Kendal untuk Bantu Program Ketahanan Pangan
100 Napi Berisiko Tinggi Dipindah ke Lapas Nusakambangan
Napi di Lapas Semarang Dilatih Penanganan Kegawatdaruratan
Lapas Semarang Berikan Bantuan untuk Keluarga Napi
Wali Kota Semarang Terkesima dengan Pembinaan Napi di Lapas Perempuan

Pelaksana harian Kepala Lapas Semarang, Tri Mulyono memberikan apresiasi dan menjelaskan pentingnya pelatihan tersebut khususnya bagi napi Lapas Semarang sebagai langkah pertolongan pertama apabila terjadi kejadian henti jantung.

“Pelatihan ini memberikan kompetensi penambah kemampuan bagi petugas dan WBP dalam hal menangani kegawatdaruratan sehingga tindakan yang kita lakukan dapat memberikan peluang hidup bahkan menghindari kerusakan permanen,” Ucap Tri, Sabtu (24/5).

Tri Mulyono juga berhadap kedepan akan lebih bagus lagi jika ada pelatihan lanjutan bagi WBP untuk menjadi kader kesehatan.

Sementara itu, PIC Ambulance kegawatdaruratan, Wisnu Wardana menjelaskan latarbelakang dilaksanakannya kegiatan tersebut yaitu tingginya kasus serangan jantung mendadak 2 minggu terakhir di Kota Semarang.

“Jumlah panggilan yang kami terima sejumlah 39.692 dalam periode 2023 hingga oktober 2024. 16 tim kami siagakan menyebar di seluruh Kota. Terdapat 100 pasien tiap harinya, untuk mewujudkan safe community kami berharap pada teman-teman agar dapat menanganinya.” Ucap Wisnu.

Kemudian kegiatan dilanjutkan penyampaian materi oleh Dinas Kesehatan. Lestari menjelaskan mengenai Bantuan Hidup Dasar, pengertian, tujuan dan kapan waktu yang tepat harus dilaksanakan.

Pada saat penyampaian materi, napi diberikan kesempatan untuk mempraktikan teknik Resusitasi Jantung Paru dan penggunaan Automate Eksternal Defibrillator.

***

tags: #napi #lapas kelas i semarang #kegawatdaruratan

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI