Pembentukan Kopdes Merah Putih Sragen Hampir Rampung

KopDes harus mampu menjawab kebutuhan rutin masyarakat.

Minggu, 01 Juni 2025 | 19:08 WIB - Ragam
Penulis: Hafifah Nurchasanah . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, Sragen - Pemerintah Kabupaten Sragen menerima kunjungan kerja Wakil Kepala Staf Kepresidenan Republik Indonesia, Muhammad Qodari, pada Sabtu (31/5/2025), di Pendopo Sumonegaran, Rumah Dinas Bupati Sragen. Kunjungan ini diterima langsung oleh Plt. Bupati Sragen, H. Suroto, dan dihadiri oleh Sekda, para Kepala OPD, camat, lurah, serta kepala desa se-Kabupaten Sragen.

Kunjungan tersebut merupakan bagian dari rangkaian kegiatan monitoring percepatan pembentukan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Kabupaten Sragen. Dalam kesempatan tersebut, Wakil Kepala Staf Kepresidenan didampingi plt. Bupati Suroto bersama jajaran Pemkab Sragen juga melakukan verifikasi lapangan ke Desa Kaliwedi, Kecamatan Gondang, dan Desa Bedoro, Kecamatan Sambungmacan, guna meninjau langsung kondisi di lapangan.

BERITA TERKAIT:
Gubernur Jateng Tegaskan KDMP untuk Kesejahteraan Rakyat
Pembentukan Kopdes Merah Putih Sragen Hampir Rampung
Dukung Koperasi Desa Merah Putih, Kemensos Siap Kerahkan Jutaan KPM

Dalam sambutannya, Plt. Bupati Sragen, Suroto, menyampaikan bahwa kehadiran Koperasi Merah Putih diharapkan mampu menjadi penggerak sinergi antarwarga dalam menciptakan nilai tambah, khususnya di sektor pertanian, perdagangan, maupun ekonomi kreatif desa.

"Kabupaten Sragen terdiri dari 196 desa dan 12 kelurahan yang tersebar di 20 kecamatan. Hingga 30 Mei 2025, seluruh desa dan kelurahan telah melaksanakan musyawarah desa khusus terkait berkas KDMP. Tercatat 182 berkas telah masuk ke notaris, 26 berkas masih dalam proses di desa, dan 52 koperasi telah resmi berbadan hukum," ujar Suroto.

Sementara itu, Muhammad Qodari menyampaikan apresiasinya terhadap capaian Kabupaten Sragen dalam pembentukan Koperasi Merah Putih.

"Jika Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) berjalan, Koperasi Desa (KopDes) juga berjalan, maka potensi desa akan berkembang pesat. KopDes harus mampu menjawab kebutuhan rutin masyarakat dan disesuaikan dengan pelaku usaha lokal," jelas Qodari.

Ia juga menekankan pentingnya peran kepala desa tidak hanya sebagai pemilik dan pengawas BUMDes, tetapi juga turut mengelola Koperasi Desa agar kedua entitas ini dapat bersinergi demi kesejahteraan rakyat.

"Idealnya, BUMDes dan KopDes berjalan beriringan. Jika BUMDes aktif, desa akan makmur dengan banyak fasilitas dan kegiatan. Jika KopDes maju, rakyat akan sejahtera karena kegiatan ekonomi berjalan baik," tambahnya.

Qodari turut mengapresiasi progres Sragen yang telah hampir rampung 100% dalam pembentukan Kopdes Merah Putih dan menyatakan kesiapan Kabupaten Sragen untuk melakukan peluncuran resmi pada 12 Juli 2025 mendatang.

"Kami berharap Kabupaten lain dapat mencontoh keberhasilan Kabupaten Sragen dalam membentuk Koperasi Merah Putih secara cepat dan menyeluruh," pungkasnya

***

tags: #koperasi desa merah putih #sragen

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI