Ketum Askab PSSI Wonosobo, Wahyu Nugroho (dua dari kiri), foto bersama usai dilantik. Foto : emhaka putra/kuasakata.com

Ketum Askab PSSI Wonosobo, Wahyu Nugroho (dua dari kiri), foto bersama usai dilantik. Foto : emhaka putra/kuasakata.com

Asprov PSSI Jateng Diminta Siapkan Tehnologi VAR untuk Liga 1 dan Liga 2 PSIW

Ketua Asprov PSSI Jawa Tengah, AS Sukawijaya atau Yoyok Sukawi, memberikan apresiasi tinggi terhadap susunan pengurus Askab Wonosobo. 

Kamis, 12 Juni 2025 | 23:26 WIB - Olahraga
Penulis: Emhaka . Editor: Wis

KUASAKATACOM, Wonosobo- Ketua Umum Askab PSSI Wonosobo Wahyu Nugroho menegaskan prioritas utama pengurus Askab PSSI kali ini adalah memperkuat pondasi pembinaan usia dini dengan membentuk Sekolah Sepak Bola (SSB) di setiap kecamatan.

“Kami ingin membentuk SSB di setiap kecamatan agar proses pembinaan bibit-bibit muda berjalan secara merata dan berkelanjutan. Ini bukan hanya untuk kompetisi lokal, tapi juga menyiapkan generasi pesepakbola Wonosobo ke level yang lebih tinggi,” ujarnya.

BERITA TERKAIT:
Asprov PSSI Jateng Diminta Siapkan Tehnologi VAR untuk Liga 1 dan Liga 2 PSIW
Didukung Mayoritas Klub, Wahyu Nugroho Ditetapkan Secara Aklamasi sebagai Ketum Askab PSSI Wonosobo
Wahyu Nugroho, Calon Tunggal Ketum Askab PSSI Wonosobo
Askab PSSI Temanggung akan Gelar Liga Santri 2022
Terpilih Jadi Ketua PSSI Purbalingga, Bambang Irawan Diminta Bangkitkan Prestasi Persibangga

Dia mengatakan hal itu usai dilantik sebagai Ketua Umum Askab PSSI Wonosobo periode 2025-2030 di Pendopo Bupati setempat, Kamis (12/6/2025). Pelantikan pengurus Askab PSSI dilakukan oleh Ketua Umum Asprov PSSI Jawa Tengah, AS Sukawijaya. 

Wahyu yang kerap dipangil "Lembu Suro" itu juga menyoroti pentingnya modernisasi pertandingan dengan mengusulkan penggunaan teknologi Video Assistant Referee (VAR) di tingkat lokal, meskipun secara terbatas. 

"Langkah ini tentu dapat menekan potensi konflik di lapangan akibat keputusan wasit yang kontroversial. Kalau memungkinkan, kami ingin Asprov PSSI mulai uji coba penggunaan VAR, meskipun secara sederhana," katanya. 

Lembu Suro menilai penggunaan VAR di Liga 1 dan Liga 2 PSIW penting demi menjaga sportivitas dan profesionalisme pertandingan. Karena belum ada VAR sering terjadi banyak kesalahpahaman  pada keputusan wasit di lapangan. 

Selesaikan Stadion
Bupati Afif Nurhidayat mengapresiasi semangat yang ditunjukkan Askab PSSI Wonosobo di tengah keterbatasan, termasuk belum rampungnya pembangunan stadion utama. Stadion harus bisa segera difungsikan, meskipun secara bertahap. 

“Kita semua tahu saat ini Askab PSSI Wonosobo masih menghadapi berbagai keterbatasan, salah satunya stadion yang masih dalam tahap pembangunan. Tapi semangat dan komitmen dari pengurus baru sangat kami hargai," tegasnya. 

Ketua Asprov PSSI Jawa Tengah, AS Sukawijaya atau Yoyok Sukawi, memberikan apresiasi tinggi terhadap susunan pengurus Askab Wonosobo

Dia menilai struktur organisasi Askab PSSI Wonosobo saat ini sangat solid dan terdiri dari berbagai elemen masyarakat yang punya kecintaan besar terhadap sepak bola.

“Komposisi pengurus Askab PSSI Wonosobo luar biasa. Ada politisi, pejabat, pengusaha, media dan praktisi olahraga yang benar-benar gila bola. Ini fondasi kuat untuk mendorong prestasi yang lebih tinggi,” kata Yoyok.

Dia juga menyampaikan optimismenya terhadap PSIW Wonosobo yang kini tengah berlaga di Liga 3 Nasional. Tinggal sedikit perbaikan teknis untuk menjadikan PSIW sebagai kekuatan baru di persepakbolaan Jawa Tengah.

***

tags: #askab pssi #wonosobo #afif nurhidayat #var

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI