Nekat Curi Kopi di Kebun Warga, Pria Ini Dibekuk Polisi di Garut
Pelaku R dan barang bukti telah dibawa ke Mapolsek Leles untuk proses penyidikan lebih lanjut.
Rabu, 18 Juni 2025 | 05:23 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Fauzi
KUASAKATACOM, Garut - Menjelang panen raya Kopi, keresahan melanda para petani Kopi di Desa Ciburial, Kecamatan Leles, Kabupaten Garut. Aksi pencurian Kopi beberapa kali terjadi sehingga membuat sejumlah kebun Kopi mengalami kerusakan parah.
Para pelaku tak hanya mencuri hasil panen, tetapi juga merusak tanaman Kopi dengan cara menebas ranting pohon Kopi yang masih berbunga dan berbuah muda, menyebabkan kerugian besar bagi petani.
BERITA TERKAIT:
Polisi Tangkap Pencuri Handphone di Bekasi
Nekat Curi Kopi di Kebun Warga, Pria Ini Dibekuk Polisi di Garut
Sebanyak Empat Wanita Komplotan Pencuri Ditangkap Polisi di Kediri
Polisi Tangkap Tersangka Pencurian 44 Ton Gabah di Bondowoso
Polisi Tangkap Dua Pelaku Kasus Pencurian Sapi di Lumajang
Menanggapi situasi tersebut, para petani Kopi bersama Bhabinkamtibmas Desa Ciburial sepakat membentuk sistem ronda dan patroli di sekitar area kebun Kopi.
Hasilnya, pada hari Minggu, 15 Juni 2025 sekitar pukul 17.00 WIB, salah satu petani bernama Ajum memergoki dua orang pelaku tengah mencuri Kopi di Blok Panyeuseupan, Desa Ciburial.
Kedua pelaku di ketahui melakukan aksinya dengan menebas batang dan ranting pohon Kopi menggunakan golok. Melihat kejadian tersebut, Ajum segera menghubungi Personel Polsek Leles dan petani lainnya.
Berkat kerja sama cepat dan sigap, salah satu pelaku yang berinisial R (27), warga Desa Sukakarya, Kecamatan Banyuresmi, berhasil diamankan bersama barang bukti berupa dua karung berisi biji Kopi dan dua karung batang Kopi yang masih ada biji kopinya.
Sementara itu, satu pelaku lainnya berhasil melarikan diri ke arah hutan dan saat ini masih dalam pengejaran pihak kepolisian. Pelaku R dan barang bukti telah dibawa ke Mapolsek Leles untuk proses penyidikan lebih lanjut.
Kapolsek Leles AKP Wawan mengapresiasi kolaborasi yang baik antara masyarakat petani dan pihak kepolisian dalam menjaga keamanan lingkungan, khususnya menjelang musim panen. Selasa (17/6/2025).
Akibat dari kejadian ini korban mengalami kerugian sekitar Rp. 5.000.000 (Lima juta rupiah).
Pihaknya juga mengimbau agar masyarakat terus meningkatkan kewaspadaan dan segera melaporkan setiap aktivitas mencurigakan di wilayah mereka.
***Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Jumlah Tersangka Perdagangan Bayi Jaringan Internasional Jadi 13 Orang
17 Juli 2025

Komplotan Pencuri Nekat Bawa Kabur Mobil di Jakbar, Polisi Buru Pelaku
17 Juli 2025

Resahkan Warga, Preman Pemalak Sopir Diamankan Polisi di Jakbar
17 Juli 2025

Polisi Amankan Tiga Orang dan Sita Sabu 2,4 Kilogram di Jakpus
17 Juli 2025

Semeru Kembali Erupsi, Tinggi Letusan Mencapai 1.000 Meter
17 Juli 2025

Indonesia vs Filipina: Tim Garuda Menang 3-2
17 Juli 2025

Menag Ajak Tokoh Agama Kenalkan Kurikulum Cinta dalam Pendidikan Agama
17 Juli 2025

Laga Myanmar vs Timor Leste Berakhir Imbang 4-4
17 Juli 2025

Polisi Tangkap Oknum Pendeta terkait Kasus Pelecehan Seksual Anak di Bawah Umur
17 Juli 2025

Ratusan Jemaah Haji Klaten Antusias Ikuti Tasyakuran Haji di Grha Bung Karno
17 Juli 2025