Masyarakat Pesisir Diimbau Waspadai Gelombang Tinggi di Perairan Selatan Jateng
Gelombang tinggi dipicu oleh peningkatan kecepatan angin yang bertiup di wilayah Indonesia bagian selatan.
Selasa, 24 Juni 2025 | 15:36 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Fauzi
KUASAKATACOM, Cilacap - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau seluruh pengguna jasa kelautan dan wisatawan untuk mewaspadai gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di perairan selatan Jawa Tengah (Jateng), khususnya perairan selatan Kabupaten Cilacap, Kebumen, dan Purworejo.
"Berdasarkan analisis dari permodelan gelombang, tinggi gelombang di perairan selatan Jateng berpotensi mencapai kisaran 2,5 meter hingga 4 meter, sehingga masuk kategori gelombang tinggi," kata Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap Teguh Wardoyo di Cilacap, Senin.
BERITA TERKAIT:
Masyarakat Pesisir Diimbau Waspadai Gelombang Tinggi di Perairan Selatan Jateng
Masyarakat Pesisir Diimbau Waspadai Gelombang Tinggi hingga 4 Meter di Laut Banten
Warga Diimbau Waspadai Gelombang Tinggi hingga 4 Meter dan Angin Kencang di Bali
Masyarakat Pesisir dan Nelayan Diimbau Waspadai Pasang Maksimum di Pantai Selatan Jateng
Masyarakat Pesisir Diimbau Waspadai Gelombang Tinggi di Selatan Jateng
Selain itu, kata dia, gelombang tinggi juga berpotensi terjadi di wilayah Samudra Hindia selatan Jateng.
Menurut dia, potensi terjadinya gelombang tinggi tersebut dipicu oleh peningkatan kecepatan angin yang bertiup di wilayah Indonesia bagian selatan.
Dalam hal ini, lanjut dia, pola angin di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari timur hingga tenggara dengan kecepatan berkisar 6-25 knot.
"gelombang tinggi ini berpotensi terjadi pada hari Senin (23/6) hingga Rabu (25/6). Jika ada perkembangan lebih lanjut, kami akan segera informasikan kepada masyarakat khususnya pengguna jasa kelautan," katanya.
Terkait dengan hal itu, dia mengimbau seluruh pengguna jasa kelautan untuk mewaspadai risiko tinggi gelombang terhadap keselamatan pelayaran karena berdasarkan analisis, kecepatan angin yang mencapai 15 knot dan tinggi gelombang yang mencapai 1,25 meter berisiko terhadap perahu nelayan.
Selanjutnya kecepatan angin yang mencapai 16 knot dan tinggi gelombang yang mencapai 1,5 meter berisiko terhadap keselamatan tongkang, serta kecepatan angin yang mencapai 21 knot dan tinggi gelombang yang mencapai 2,5 meter berisiko terhadap kapal feri.
"Bagi masyarakat yang memanfaatkan masa libur sekolah dengan berwisata ke pantai selatan Jateng, kami imbau untuk tidak berenang atau bermain air guna menghindari terjadinya hal-hal yang tidak kita inginkan karena gelombang tinggi bisa terjadi sewaktu-waktu," kata Teguh.
***tags: #gelombang tinggi #perairan #jawa tengah
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Kisah Persahabatan Muhammad Dan Samir, Difabel Beda Agama dari Damaskus
14 Juli 2025

Kalahkan Oxford United 2-1, Port FC Juara Piala Presiden 2025
14 Juli 2025

Polisi Ringkus Tentara Gadungan karena Diduga Cabula Anak di Bawah Umur
14 Juli 2025

Tunjangan Profesi Guru Bukan ASN Binaan Kemenag Naik Rp500Ribu
14 Juli 2025

Umat Buddha Indonesia Cetak Rekor Muri Pembacaan Kitab Suci Dhammapada Terbanyak
14 Juli 2025

Sejumlah Wilayah di Indonesia Berpotensi Diguyur Hujan Disertai Petir Hari Ini
14 Juli 2025

Liverpool vs Preston North End: The Reds Menang 3-1
14 Juli 2025

Bungkam PSG 3-0, Chelsea Juara Piala Dunia Antarklub 2025
14 Juli 2025

Sebanyak Tiga Pelaku Curanmor Ditangkap Polisi di Jaksel
14 Juli 2025