Sehari, 2000 Orang di AS Meninggal karena Corona
Kasus positif Covid-19 di Negara Bagian New York saja lebih tinggi dari jumlah kasus di negara mana pun di dunia di luar AS.
Minggu, 12 April 2020 | 13:05 WIB - Kesehatan
Penulis:
. Editor: Kuaka
KUASAKATACOM, SEMARANG - Lebih dari 2.000 orang yang positif terinfeksi virus corona di Amerika Serikat meninggal dunia pada Jumat (10/4/2020). Ini merupakan ''rekor'' tertinggi sejak wabah ini menjalar.
Menurut data Johns Hopkins University, dengan tambahan itu, jumlah kasus positif Covid-19 di Amerika juga telah melebihi setengah juta orang di hari yang sama. Meski, dengan makin banyaknya warga Amerika yang tinggal di rumah, diharapkan laju peningkatan kasus ini akan segera melambat.
BERITA TERKAIT:
Antisipasi Penyebaran COVID-19, Kemenkes Imbau Jemaah yang Batuk-Pilek Terapkan Protokol Kesehatan
Masyarakat Diimbau Waspadai Penularan COVID-19
Jelang Lawan China, Timnas Indonesia Diberikan Pengamanan Ketat dari Ancaman COVID-19
Polisi Tetapkan Satu Tersangka Kasus Dugaan Penipuan Pengadaan Alkes Covid-19
Pengobatan Tuberkulosis Resisten Obat Kini Hanya 6 Bulan
Secara total, virus ini telah memakan 18.600 korban jiwa di Amerika, masih di bawah Italia, negara dengan korban jiwa terbesar. Namun, jumlah kasus positif Covid-19 di Negara Bagian New York saja lebih tinggi dari jumlah kasus di negara mana pun di dunia di luar AS.
Para pejabat ekonomi di pemerintahan Presiden Donald Trump menginginkan agar aktivitas usaha bisa dimulai kembali bulan Mei, tetapi pakar penyakit menular Anthony Fauci mengingatkan bahaya yang mengancam jika pembatasan sosial diakhiri terlalu dini.
"Sekarang bukan waktunya untuk melangkah mundur," kata Fauci.
Menurut sebuah estimasi, angka kematian akibat Covid-19 di AS bisa mencapai 200.000 jika Trump mencabut instruksi “tinggal di rumah saja” setelah 30 hari.
Pekan ini diramalkan sebagai puncak jatuhnya korban jiwa akibat wabah Covid-19 di AS dan setelah itu akan mulai menurun. Sejumlah bukti yang ada menunjukkan jumlah infeksi baru di New York, episentrum wabah ini di AS, mulai melandai.
Sumber: Skynews/bs
***
tags: #covid-19 #pandemi corona #corona di eropa
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Kemensos Segera Salurkan Bantuan Korban Banjir dan Longsor Halmahera Selatan
23 Juni 2025

Jemaah Haji Indonesia yang Wafat Dapat Asuransi
23 Juni 2025

USM Gelar EXPLOREaction 38th di CFD Semarang
23 Juni 2025

Tangkap Pengedar Narkoba di Tangerang, Polisi Sita 4 Kilogram Sabu
23 Juni 2025

Investasi di Jateng Meningkat, BPS Sebut PMA Naik 0,88 Persen
23 Juni 2025

KAI Daop 4 Semarang Napak Tilas Jejak Kereta Api di Kudus
23 Juni 2025

Kebakaran Landa Rumah di Penjaringan Jakut, Diduga akibat Kelebihan Arus Listrik
23 Juni 2025

Sejumlah Wilayah di Indonesia Berpotensi Diguyur Hujan Disertai Petir Hari Ini
23 Juni 2025