Pasien Korona Malang Khatam Alquran Tiga Kali selama Isolasi

KUASAKATACOM, Malang – Gubernur Jawa Timur Khofifah-indar-prawansa'>Khofifah Indar Prawansa berinteraksi secara langsung denggan empat pasien positif korona di RS Darurat Rusunawa ASN Kabupaten malang, Kamis (14/5/2020). Khofifah berdialog saat para pasien tengah senam. Politikus Demokrat menyatakan jika kondisi bangunan RS Darurat Rusunawa ASN mirip dengan RS Darurat Covid-19.

“Karena ada dokter yang on call apakah dokter paru-paru atau dokter penyakit dalam dan perawat-perawat di sini,” terangnya.

BERITA TERKAIT:
Kongres XVIII Muslimat NU Akan Digelar di Surabaya, Prabowo Dijadwalkan Hadir
Masuki Tahun Politik, Khofifah: Muslimat NU Pegang Teguh Politik Kebangsaan
Jawa Timur Beduka, Khofifah: Pemprov Fokus Tangani Korban Insiden Kanjuruhan
Banyak Doa Iringi Kepergian Eril, Khofifah: Saya Sedang Cari Tahu Amal Ibadah Apa yang Dilakukannya 
Khofifah; Minyak Goreng Masih Jadi PR

“Sehingga yang positif Covid-19 tapi gejala klinisnya ringan sampai sedang bisa dibawa ke sini,” tambahnya.

Ia pun mengapresiasi keberadaan psikolog yang disediakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Malang.

“Mereka kan juga butuh psycho social therapy yang bisa menjadi konvergensi antara pendekatan medis dan psikologis,” lanjutnya.

Kegiatan seperti senam di bawah sinar matahari dinilai bagus untuk penyembuhan pasien.

“Berjemur di jam-jam yang sinar UV bagus bagi imun dan daya tahan tubuh,” ucapnya.

Salah satu pasien bahkan mengaku nyaman menjalani perawatan di RS Darurat Rusunawa ASN Kabupaten Malang.

“Saya senang dirawat di sini, karena lebih nyaman daripada di rumah sendiri,” tukasnya.

Pasien tersebut juga mengaku selama menjalani isolasi, sudah khatam Alquran sebanyak tiga kali.

“Selama saya di sini, saya sudah mengkhatamkan Alquran tiga kali,” pungkasnya.