Dalam Lima Hari, Ada 10 Kasus Baru Positif Korona di Grobogan
Satu orang meninggal dunia
Sabtu, 13 Juni 2020 | 10:32 WIB - Kesehatan
Penulis:
. Editor: Wis
KUASAKATACOM, Grobogan - Dalam kurung waktu lima hari berturut-turut sejak Senin hingga Jumat (8-12/6/2020), kasus baru positif Covid-19 di Kabupaten Grobogan terus bermunculan. Ada 10 kasus baru Covid-19 dan salah satu pasien sudah meninggal dunia.
“Iya hari ini [Jumat kemarin] ada penambahan satu pasien terkonfirmasi positif virus Korona jenis baru atau Covid-19. Berdasarkan hasil uji swab,” jelas Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Grobogan Slamet Widodo, Jumat (12/6/2020).
BERITA TERKAIT:
Tracing Anggota Keluarga Polisi di Rembang Hasilnya Negatif
17 Vaksin Korona Sudah Masuk Uji Klinis
Kamis Lusa, Dinkes Banyumas Tes Swab Massal
dr Sudarsono: Ibu Risma itu Sangat Istimewa
Semarang dan Demak Masuk Zona Merah
Terakhir kasus baru positif Covid-19 yang ditemukan adalah seorang pasien perempuan berinisial M, usia 57 tahun, warga Desa Kebonagung, Kecamatan Tegowanu, Grobogan. Slamet mengatakan, yang bersangkutan saat ini menjalani perawatan di RS KRMT Wongsonegoro (Ketileng) Kota Semarang.
“Pasien M ini dirawat di RS Wongsonegoro karena gagal ginjal sejak 9 Juni 2020. Yang bersangkutan berstatus pasien dalam pengawasan [PDP] dan dilakukan uji swab. Hasil uji swab diketahui positif terjangkit Covid-19,” ucap Slamet Widodo.
Senin (8/6) lalu Pemkab Grobogan mencatat ada tambahan tiga pasien positif Covid-19. Ketiga kasus baru positif itu salah satunya seorang perempuan tenaga kesehatan berinisial G, usia 50 tahun, warga Purwodadi, Kecamatan Purwodadi, Grobogan. Kemudian dua pasien lainnya adalah Ny S, 40, warga Penadaran, Kecamatan Gubug; dan K, 59, laki-laki warga Jumo, Kecamatan Kedungjati.
Kasus baru juga dilaporkan pada Selasa (9/6/2020), seorang perempuan berinisial SA, usia 52 tahun, dari Desa Sugihmanik, Tanggungharjo, Grobogan. Kemudian seorang laki-laki berinisial P, 46, dari Desa Deras, Kecamatan Gubug.
Rabu (10/6/2020) kembali ada dua kasus baru, yakni seorang perempuan berinisial SM, 43 tahun, dari Desa Tanggungharjo, Kecamatan Grobogan. SM telah meninggal beberapa hari lalu sebelum hasil uji swab keluar. Kemudian satu pasien lagi seorang pria berinisial D, 36, warga Desa Cekel, Kecamatan Karangrayung.
Tambahan dua kasus baru pasien positif Covid-19 di Grobogan, terjadi Kamis (11/6/2020). Kasus pertama seorang perempuan berinisial CDH, 40, warga Desa Sendangharjo, Kecamatan Karangrayung dan saat ini di rawat di Kudus. Satu lagi laki-laki berinisial NH, 52, warga Manggarmas, Kecamatan Godong, dirawat di Solo.
Slamet mengungkapkan Dinas Kesehatan Grobogan dan Gugus Tugas sudah melakukan tracing dan rapid test terhadap 9 orang yang pernah kontak erat dengan pasien M. Hasil rapid test sembilan orang itu non reaktif.
“Dengan tambahan satu pasien [ baru ] positif, total sudah ada 32 kasus positif Covid-19 di Grobogan. Rinciannya, 15 orang masih menjalani perawatan, 13 orang dinyatakan sembuh, dan empat orang meninggal dunia,” pungkasnya.
***tags: #korona #grobogan #meninggal #positif #swab
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Wali Kota Agustina Bangga Warga Semarang Masih Rawat Tradisi Sedekah Bumi
13 Mei 2025

Umat Buddha Rayakan Waisak dengan Semangat Kebijaksanaan dan Kedamaian
13 Mei 2025

Jemaah Haji Lansia Diimbau Tetap di Bis saat Niat Umrah di Bir Ali
13 Mei 2025

Polisi Tangani Kasus Pembacokan terhadap Seorang Pengantin
13 Mei 2025

Menag Nasarddin Umar Ajak Umat Buddha Teladani Siddhartha Gautama
13 Mei 2025

PPIH Terapkan Skema Berbasis Syarikah secara Menyeluruh di Makkah
13 Mei 2025

Kejar Finis Terbaik, Persebaya Harus Menang di Dua Laga Sisa
13 Mei 2025