Tracing Anggota Keluarga Polisi di Rembang Hasilnya Negatif
30 ASN di Pemprov Jateng positif Korona
Rabu, 01 Juli 2020 | 12:28 WIB - Kesehatan
Penulis:
. Editor: Wis
KUASAKATACOM, Semarang - Berita adanya anggota polisi di jajaran Polres Rembang, yang terpapar virus Korona atau Covid-19 dibenarkan oleh Kapolda Jawa Tengah (Jateng), Irjen Pol. Ahmad Luthfi.
Bahkan Kapolda menyebutkan anggota yang terpapar Covid-19 itu meninggal dunia. Anggota polisi di Polres Rembang itu diketahui memiliki penyakit bawaan sehingga infeksi virus Korona bisa berakibat fatal.
BERITA TERKAIT:
Kapolda Jateng Resmikan Satpas SIM Satlantas Salatiga dan 10 Gedung Baru di Seluruh Jajaran
Kapolda Jateng Cek Arus Lalu Lintas Nataru di Tol Kalikangkung Semarang
Kunjungi Sejumlah Polres, Kapolda Jateng Tinjau Kesiapan Pengamanan Pilkada 2024 di Jajaran
Kapolda Jateng Silaturahmi dengan Ulama di Rembang, Pererat Sinergi Jelang Pilkada 2024
Kapolda Jateng Minta Pejabat Baru Dirreskrimum Optimalkan Sentra Gakkumdu Guna Hadapi Potensi Gangguan Pilkada
“Dia ada penyakit bawaan. Infeksi saluran pernafasan dan meninggal dunia. Kami sudah Tracing ke keluarga dan anggota polsek juga, semuanya negatif,” kata Luthfi saat dijumpai wartawan seusai menggelar prosesi peringatan Hari Bhayangkara di Gedung Borobudur Mapolda Jateng, Kota Semarang, Rabu (1/7/2020).
Polda Jateng, ditambahkan Luthfi, saat ini terus menggelar rapid test maupun tes swab kepada polisi di seluruh kabupaten/kota. Hal itu dilakukan agar aparat polisi di Jateng dipastikan aman dari virus Korona sebelum memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
“Sebelum memberikan keamanan dan kesehatan kepada masyarakat. Polri harus aman. Makanya, Biddokes kami minta melakukan rapid tes ke seluruh jajaran, hingga polsek. Selain itu, tempat pelayanan kita lakukan protokol kesehatan agar masyarakat benar-benar aman,” kata Jenderal bintang dua tersebut.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jateng, Yulianto Prabowo, ada enam aparat polisi Polres Rembang yang dinyatakan positif Covid-19. Dirinya menduga anggota polisi di Polres Rembang yang tertular Covid-19 itu karena melakukan perjalanan dinas luar kota.
“Dugaan saya ada faktor impor dari luar daerah. Mereka habis perjalanan ke luar daerah. Inilah yang harus hati-hati. Karena saat pergi ke daerah yang terinfeksi, virusnya bisa menular ke orang-orang,” kata Yulianto.
Jateng, sebelumnya sempat dihebohkan dengan temuan sekitar 30 aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov Jateng yang dinyatakan positif terinfeksi Covid-19. Hal itu diungkapkan Yulianto Prabowo Selasa (30/6/2020).
“Iya ada di beberapa kantor yang positif. Total dua kantor, sekitar 30-an orang,” ucap Yulianto. Yulianto mengatakan puluhan ASN Pemprov Jateng yang dinyatakan positif Covid-19 itu saat ini sudah ditangani secara intensif.
Mereka bahkan sudah melakukan isolasi di Hotel Kesambi Hijau, milik Pemprov Jateng. “Beberapa hingga kini masih ada yang menjalani isolasi,” tutupnya.
***tags: #kapolda jateng #korona #tracing #asn #covid-19
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Usai Jalani Pemeriksaan KPK, Mbak Ita Kenakan Rompi Oranye
19 Februari 2025

Polda Jateng Ungkap Puluhan Warga Brebes Jadi Korban Perdagangan Orang, Kerugian Rp 450 Juta
19 Februari 2025

Anak di Jomblang Semarang Bunuh Ibunya, Sang Bapak: Ketangkap, Langsung Dimassa Aja!
19 Februari 2025

Prabowo Resmi Lantik Brian Yuliarto Jadi Mendikti Saintek Gantikan Satryo Soemantri
19 Februari 2025

Sadis! Seorang Anak di Jomblang Semarang Bunuh Ibunya
19 Februari 2025

Seorang Waria di Medan Ditangkap Usai Bawa Kabur dan Menjual Motor Tetangga
19 Februari 2025

Kesaksian Anak Bos Rental dalam Sidang Penembakan: “Ayah Saya Tewas di Depan Mata”
19 Februari 2025

Mahasiswa dari Berbagai Universitas Gelar Aksi di Semarang, Soroti Isu Nasional
19 Februari 2025