Antar Anak Ngaji, Ibu di Tajungsari Pati Dijambret Pasutri

KUASAKATACOM, Pati – Sukanah (26) warga Desa Tajungsari Kecamatan Tlogowungu dijambret pasangan suami istri (pasutri) saat mengantar anaknya ngaji.

Kapolsek Tlogowungu AKP Puni Rahayu menyatakan peristiwa ini terjadi pada Selasa (14/7) sekitar pukul 14.30 WIB. Ketika itu, korban mengantarkan anaknya ngaji di TPQ desa setempat.

BERITA TERKAIT:
Nekat Edarkan Narkoba, Pasutri Ini Dibekuk Polisi
Nahas di Banyumas: Truk Bermuatan Kayu Terguling, Pasutri Pengendara Motor Tewas Tertimpa
Jenazah Pasutri Ditemukan Mengambang di Saluran Irigasi
Tragis, Pasutri Ditemukan Tewas di Pos Nelayan Padanggalak, Diduga Bunuh Diri
Pria di Ponorogo Bagikan Kurma Muda Gratis untuk Pasutri yang Berjuang Punya Anak

Puni menjelaskan saat melintasi jalan Lahar-Gunungwungkal, korban mendahului pasutri yang naik motor KLX. Pelaku adalah Rudianto (30) dan Erika Wulandari (26) warga Desa Karangsari Kecamatan Cluwa.

Sampai di tegalan, kata dia, pelaku mendahului korban kemudian berusaha mengambil paksa kalungnya. Namun aksi pelaku gagal. Karena gagal, pelaku menyemprotkan bubuk cabai ke wajah korban. Untungnya, korban berhasil pulang ke rumah.

“Kalung yang dibawa korban sempat putus saat ditarik paksa oleh pelaku. Tetapi kalungnya masih berada di tubuh korban,” ungkapnya, Rabu (15/7).

Tiba di rumah, lanjut dia, korban bercerita di media sosial Facebook terkait apa yang telah dialaminya. Dalam tulisannya, ia menyebutkan ciri-ciri pelaku.

“Tiba-tiba motor pelaku mengalami ban kempes. Hingga akhirnya diservis ke bengkel terdekat. Karena ada warga yang melihat dengan ciri-ciri yang dituliskan korban, pelaku akhirnya berhasil ditangkap warga,” jelasnya.

Lebih lanjut, Puni menjelaskan jika pelaku diamankan di Mapolsek Tlogowungu. Petugas pun mengamankan barang bukti berupa bubuk cabai, motor KLX, dan kalung korban seberat 7,24 gram.