Pelapor dugaan pemalsuan tandatangan dukungan untuk pasangan independen Bajo, Tresno Subagyo. Foto: Istimewa.
Diduga Palsukan Tanda Tangan, Paslon Independen Solo Terancam Dipolisikan
Salah satu pelapor merasa tidak pernah memberikan foto copy KTP dan menandatangani surat untuk mendukung pasangan independen Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo).
Kamis, 13 Agustus 2020 | 14:48 WIB - Politik
Penulis:
. Editor: Ririn
KUASAKATACOM, Solo - Tim Pasangan bakal calon (balon) jalur perseorangan Pilkada Solo 2020, Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo) diduga memalsukan tanda tangan untuk syarat dukungannya. Salah satu orang yang tanda tangannya diduga dipalsukan berencana melapor ke polisi.
Hingga saat ini, sudah ada tiga pelapor yang mengaku tanda tangannya dipalsukan untuk mendukung pasangan Bajo. Salah satu pelapor di antaranya, Tresno Subagyo asal Kelurahan Mojosongo, Solo, Jawa Tengah. Ia mengaku telah melaporkan dugaan pemalsuan itu kepada Bawaslu Solo.
BERITA TERKAIT:
Viral! Sejumlah Mahasiswa Bawa Tugas Kuliah ke Pernikahan Dosen, Langsung Acc
Diduga Palsukan Tanda Tangan, Paslon Independen Solo Terancam Dipolisikan
"Telah terjadi pelanggaran hukum karena tak mempunya hak dan kewenangan memakai foto copy KTP saya untuk urusan dukung mendukung calon di Pilkada tersebut. Selain itu pelanggaran sangat fatalnya adalah memalsukan tanda tangan saya di formulir dukungan yang dikumpulkan ke KPU Solo," ujarnya, kamis (13/8/20)
Tidak berhenti sampai situ, Tresno juga akan mempersoalkan kasus dugaan pemalsuan tersebut ke polisi. Menurutnya, selain ada dugaan pelanggaran pidana Pemilu, juga terdapat pelanggaran pidana umum dalam kasus itu.
"Tidak mungkin saya membiarkan saja ada orang menyalahgunakan tanda tangan saya. Saya mempertimbangkan lapor polisi dan segera berkonsultasi dengan pengacara agar laporan saya itu tepat sasaran," bebernya
Tresno Subagyo mengaku kaget lantaran dirinya merasa tidak pernah memberikan foto copy KTP dan menandatangani surat untuk mendukung pasangan independen Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo). Ia baru mengetahui tanda tangannya dipalsukan saat tim verifikator dari KPU Solo mendatangi rumahnya pada Juli lalu. Dia
"Saya kaget saja, sudah ada foto copy KTP dan tanda tangan saya. Padahal saya tidak pernah merasa memberikan dukungan kepada Bajo," imbuhnya.
Ia juga mengaku siap jika nantinya polisi menghendaki uji kebenaran terkait dugaan pemalsuan tanda tangan itu. "Nanti silakan diuji lab, kalau tanda tangan yang dibubuhkan itu palsu pasti akan kelihatan. Saya nanti justru akan mendorong polisi melakukan uji lab tanda tangan basahnya. Biar jelas semuanya," pungkasnya.
***tags: #tanda tangan #pilkada #2020 #solo
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI
Tujuh Iklan Jadul Tema Puasa Ramadan, Bikin Nostalgia
29 Maret 2024
Daftar Harga Pangan di DIY Hari Ini Jumat 29 Maret 2024
29 Maret 2024
Harga Beras Masih Tinggi, Banjir di Demak Kudus Pengaruhi Pasokan
29 Maret 2024
11 Tahun Jateng Bersholawat Digulirkan, Nana Sudjana: Semoga Musibah Segera Berlalu
29 Maret 2024
Tahun Ini, Pemkab Purbalingga Buka Formasi Guru Lebih Banyak Lewat Seleksi PPPK
29 Maret 2024
Persis Terus Jaga Performa Pemainnya Selama Ramadan
29 Maret 2024
Ramadan Ini, Harga Sayuran di Pasar Agribisnis Ngablak Fluktuatif
29 Maret 2024
Pekan Depan Pemkab Cilacap akan Adakan Pasar Murah di Desa Kuripan Kidul
29 Maret 2024
Terkait Penggerebekan Pabrik Pil Koplo di Semarang, Mbak Ita akan Evaluasi Perizinan
29 Maret 2024