Masuk Tahun 2021, Disperkim Kota Semarang Targetkan Renovasi Ribuan RTLH

KUASAKATACOM, Semarang - Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kota Semarang, Jawa Tengah, akan memberikan bantuan renovasi untuk 1000 rumah tidak layak huni (RTLH) pada tahun 2021. 

Kepala Disperkim Kota Semarang; Ali mengatakan sejauh ini Pemkot Semarang telah menyiapkan dana untuk renovasi RTLH tersebut. Dana itu berasal dari APBD Kota Semarang. 

BERITA TERKAIT:
Pemkab Boyolali Bantu Rehabilitasi Rumah Korban Bencana di Kota Susu
Kunjungi Asemdoyong, Gubernur Jateng Janji Perbaiki Rumah Dasuki
Alhamdulillah, Sejumlah Warga Boyolali Terima Bantuan Perbaikan RTLH
Warga Pemalang Gembira Rumahnya Dapat Bantuan Renovasi dari Pemprov Jateng
321 Rumah Tak Layak Huni Digelontor Lewat APBD Brebes, 619 Unit Melalui Bangub Jateng

"Besaran dana kuota untuk renovasi RLTH 1000 rumah ada sebesar Rp 18 Miliyar," kata Ali, Rabu (21/10/2020). 

Meski telah dianggarkan dalam APBD Kota Semarang, nantinya tetap ada bantuan dana dari pemerintah pusat dan pemerintah provinsi Jawa Tengah. Dengan begitu, diperkirakan RTLH yang direnovasi bisa lebih dari 1000 RTLH yang direnovasi. 

Ali membeberkan, masing masing RTLH mendapatkan bantuan dana renovasi senilai Rp 17,5 Juta. 

"Dana itu kami pergunakan untuk membayar biaya tukang dan membeli material pembangunan," jelasnya. 

Secara administrasi, warga yang ingin mendapatkan bantuan renovasi, masih sama seperti tahun lalu. Hanya saja, rumah yang akan direnovasi wajib memiliki sertifikat. 

"Ini sesuai dengan kebijakan walikota Semarang," terang Ali. 

Untuk penjaringan sendiri, Ali menjelaskan masyarakat dapat langsung mengajukan ke Disperkim Kota Semarang untuk mendapatkan bantuan RTLH itu. Untuk kemudian tim dari Disperkim akan survey ke lokasi.