Usai Studi Banding ke Jepara, 20 Warga Sukoharjo Positif Covid-19

KUASAKATACOM, Sukoharjo - Usai studi banding ke Kabupaten Jepara, sebanyak 20 orang terkonfirmasi positif terpapar virus Corona atau Covid-19. Hal tersebut disampaikan Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sukoharjo.

Yunia Wahdiyati selaku Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sukoharjo, mengatakan, pada akhir Oktober lalu mereka melakukan studi banding ke Jepara.

BERITA TERKAIT:
Usai Studi Banding ke Jepara, 20 Warga Sukoharjo Positif Covid-19

"Pengusaha asal Sukoharjo kota. Studi banding ke Jepara 32 orang, naik bus. Ada tetangga dan pekerjanya," tuturnya, Senin (23/11).

Setelah dari Jepara, ada yang merasakan demam hingga dirawat di rumah sakit. "Saat dilakukan swab hasilnya positif. Kemudian dilakukan tracking. Ada 20 orang yang positif," paparnya.

Dalam kurun waktu 16-22 November, kata Yunia, setidaknya muncul 16 klaster penularan baru dengan jumlah terkonfirmasi positif sebanyak 108 orang. Di antaranya, riwayat studi banding ke Jepara 20 orang, klaster SMAN 1 Polokarto 11 orang, keluarga PPA gereja sembilan orang, nakes RS swasta di Sukoharjo delapan orang.

Sementara itu, klaster rumah sakit di Kabupaten Sukoharjo bertambah tujuh orang, sehingga total menjadi 26 orang positif Covid-19. Kemudian, kontak erat kasus konfirm nomor 1200 klaster keluarga dan perangkat Desa Langenharjo bertambah empat orang, sehingga total menjadi lima orang positif Covid-19.

"Kasus positif per 22 November kemarin sudah mencapai 1.563 orang, 1.173 orang di antaranya sembuh dan 77 orang meninggal. Saat ini, kasus positif aktif masih 313 orang yang terdiri dari 240 orang isolasi mandiri, tiga isolasi rumah sehat, dan 70 orang rawat inap rumah sakit," papar Yunia.