Rudy Bakal Tindak Tegas Praktik Pungli, Pedagang Bermobil Diminta Berani Lapor

KUASAKATACOM, Solo - Walikota Solo FX Hadi Rudyatmo geram lantaran disinyalir ada oknum yang menarik pungutan liar (pungli) terhadap sejumlah pedagang bermobil di kawasan luar Pasar Klewer, Solo, Jawa Tengah. Ia pun berjanji akan mengusut tuntas terjadinya kasus pungli tersebut.

“Jika benar ada pungli, saya minta aparat kepolisian (Saber Pungli) memprosesnya,” tegas orang nomor satu di Pemkot Solo itu, Rabu (25/11).

Rudy, sapaan akrab Walikota Solo, menyarankan kepada pedagang bermobil atau korban untuk memberikan data terkait praktik pungli tersebut. Lebih-lebih, jika ada pedagang yang sudah menyetorkan uang pungli, akan lebih memudahkan petugas untuk menangkapnya.

Ia juga meminta kepada masyarakat atau siapapun yang mempunyai bukti terkait pungli itu supaya bisa melaporkan ke Satgas Saber Pungli. “Kalau yang menyampaikan itu memberi data kepada Pemkot, tak usut. Kita tidak mau kok ada pungutan liar sekecil apapun,” ujarnya.

Sementara itu, untuk memberantas keberadaan pedagang liar bermobil di sekitar Pasar Klewer, pihaknya terus meningkatkan patroli. “Patroli Satpol PP dilakukan di tiga lokasi pedagang liar di Alun-alun utara Keraton Kasunanan Surakarta, Masjid Agung, dan pasar cinderamata barat dan timur,” sambungnya.

Rudy menambahkan, razia tidak hanya dilakulan Satpol PP saja. Pihaknya juga meminta Dinas Perhubungan (Dishub) Solo menggembok mobil milik pedagang.

Sebelumnya diberitakan, sejumlah pedagang bermobil yang berjualan di kawasan luar Pasar Klewer mengaku terkena pungutan liar (Pungli) tiga juta per tahun oleh oknum perempuam berinisial A. Uang tersebut sebagai syarat izin pedagang boleh berjualan di parkiran Pasar Klewer, Solo.

BERITA TERKAIT:
Rudy Bakal Tindak Tegas Praktik Pungli, Pedagang Bermobil Diminta Berani Lapor