Tesla Mulai Jualan Mobil Listrik di India

KUASAKATACOM, New York- CEO Tesla Elon Musk dalam akun twitter pribadinya menyampaikan mobil listrik Tesla dipastikan bakal menjual produknya di India tahun ini. 

Di awal ini, Tesla masuk ke India dengan mulai melakukan penjualan, meski begitu Tesla tidak menutup kemungkinan mendirikan pabrik perakitan. "Seusai janji," cuit Elon Musk di akun resminya.

BERITA TERKAIT:
Peminat Mobil Listrik Sepi, Tesla Kurangi Karyawan 
Berulah Lagi, Elon Musk Akan Bayar Rp16 Triliun Ke Wikipedia Asal Ubah Nama Jadi Dickipedia
Penjualan Tesla Mengalami Penurunan Hampir 11 Persen di Bulan September
Awal Agustus, Luhut akan Bertemu Elon Musk Bahas Investasi Tesla
Sempat 'Kalah' dari Bos Louis Vuitton, Elon Musk Kini Jadi Orang Terkaya di Dunia

Dalam cuitan Elon Musk tersebut, ia menautkan posting blog di situs penggemar Tesla -- Tesmanian, yang menuliskan mobil Tesla akan mahal untuk orang India. Namun, mobil itu akan menjadi lebih terjangkau untuk kelas menengah negara itu ketika perusahaan mulai melakukan produksi di dalam negeri.

Saat ini, India telah menyatakan ingin mengurangi ketergantungan mereka terhadap bahan bakar minyak dan mengurangi polusi. Tapi, hal itu masih mengalami kendala karena kurangnya investasi di bidang manufaktur dan infrastruktur seperti stasiun pengisian daya listrik.

Tesla Model 3 akan menjadi mobil listrik pertama yang akan diluncurkan di India. Seperti diketahui, Model 3 merupakan varian termurah di antara kendaraan Tesla, dengan harga mulai dari US$ 74.739 (5,5 juta rupee India). 

Di bulan Januari ini, pemesanan untuk mobil Tesla di India sudah mulai dibuka.

Pemerintah India di bulan Oktober 2020 telah mengundang Tesla ke negara bagian tersebut, hal itu disampaikan beberapa minggu setelah Chief Executive Officer Elon Musk menyarankan untuk memasuki negara tersebut tahun 2021.

Kunjungan Tesla ke Indonesia mundur
Sedangkan rencana kunjungan tim Tesla ke Indonesia akan diundur, sebelumnya CEO Tesla Elon Musk akan memberikan instruksi timnya untuk menyambangi Indonesia pada Januari 2021 sebagai tindak lanjut rencana investasi

Jubir Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Jodi Mahardi, menyampaikan rencana tersebut kemungkinan akan mundur pada bulan Februari. Adanya kebijakan restriksi warga asing untuk masuk ke Indonesia, imbuh Jodi membuat tim Tesla tidak jadi berkunjung pada bulan Januari .

Rencana kedatangan tim Tesla di bulan Februari, sambung Jodi masih akan melihat apakah kebijakan restriksi warga asing akan diperpanjang atau tidak.