Morata Puji Lukaku, Inginkan Jerseynya Usai Pertandingan Juve vs Inter

KUASAKATACOM, Turin- Laga Big Match akan tersaji di pekan ini antara Inter Milan vs Juventus. Dua penyerang haus gol kedua kesebelasan dipastikan akan saling menunjukkan tajinya. Di Juventus ada Alvaro Morata, di Inter Milan ada Romelu Lukaku. 

Alvaro Morata pun mengaku tak sabar menjalani pertandingan itu, Morata saat ini mengoleksi 11 gol dan 8 assist dalam 19 laga. Seperti diketahui musim ini Morata kembali pulang ke Juventus. Penyerang Spanyol itu, langsung nyetel di bawah asuhan pelatih Andrea Pirlo. 

Sedangkan Lukaku di musim keduanya di Inter Milan tetap subur, saat ini ia sudah mengoleksi 17 gol dari 22 laga.

BERITA TERKAIT:
Juventus Vs Crotone: Si Nyonya Tua Menang Telak 3-0, Ronaldo Sumbang Dua Gol
Buffon Didenda Rp85 Juta, Gara gara Mencaci Teman Setimnya
Napoli Vs Juventus: Si Nyonya Tua Kalah 0-1
Ronaldo dan Kekasihnya Biayai Pengobatan Seorang Anak Penderita Kanker
Juventus Vs AS Roma: Si Nyonya Tua Menang 2-0
Sami Khedira Resmi Bergabung Hertha Berlin
Juventus Bungkam Sampdoria dengan Skor 2-0

Morata jelang pertandingan tersebut memberikan pujian pada lini depan Inter, secara khusus kepada Lukaku. Morata pun, bahkan sudah menyampaikan niatnya untuk bertukar jersey dengan penyerang Belgia itu seusai laga.

"Mereka (Lautaro Martinez dan Lukaku) adalah dua pemain yang fantastis. Lautaro bukan penyerang no 9 pada umumnya, sedangkan Lukaku adalah salah satu striker terbaik di dunia. Dia punya segalanya," ucap Morata kepada Sky Sport Italia.

"Sangat disayangkan ketika ia mencetak gol, sebab ia bermain untuk Inter. Tapi saya bahagia melihat pencapaiannya sebab secara pribadi dia adalah orang yang hebat," puji Morata kepada Lukaku.

"Saya akan meminta jerseynya seusai laga sebagai kenang-kenangan. Semoga dia tak sedang bad mood saat itu," imbuhnya.

Meski mengakui kehebatan Lukaku, Mora mengatakan timnya akan menghentikan pergerakan Lukaku. "Kami akan mencoba menghentikannya, meski hal itu tak mudah. Gaya main Lautaro lebih versatile, sedangkan Lukaku, kamu tahu apa yang akan dia lakukan tapi kamu tak bisa menghentikannya," tutupnya.