Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Jawa Tengah, Drs H Tafsir, MAg, pada saat pelantikan kepala sekolah dan madrasah pada Sabtu (16/01/2021) di Aula Kantor Muhammadiyah Kabupaten Magelang Jalan Magelang – Yogyakarta Km 11 Mungkid.
Ketua PW Muhammadiyah Jateng: Perilaku Hidup Sopan Perlu Dijaga dengan Akhlaqul Karimah.
Pendidikan karakter di lembaga pendidikan juga perlu berorientasi pada menanamkan kesopanan yang berakhlaqul karimah.
Senin, 18 Januari 2021 | 11:28 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Wis
KUASAKATACOM, Mungkid- Budaya menjaga perilaku kesopanan dalam kehidupan sehari hari perlu dibarengi penanaman Akhlaqul Karimah. Orang sopan tidak pasti mulia, boleh jadi menipu. Sopan hanya diperlukan ketika bersama orang. Oleh karenanya perilaku hidup sopan perlu dijaga dengan Akhlaqul Karimah.
“Akhlaqul Karimah akan menjaga kehidupan manusia dari godaan melakukan tindakan tindakan tercela seperti menipu. Memelihara kesopanan dalam hidup memang penting, dengan catatan tetap dibarengi dengan Akhlaqul Karimah,” demikian pesan yang disampaikan Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Jawa Tengah, Drs H Tafsir, MAg, pada saat pelantikan kepala sekolah dan madrasah pada Sabtu (16/01/2021) di Aula Kantor Muhammadiyah Kabupaten Magelang Jalan Magelang – Yogyakarta Km 11 Mungkid.
BERITA TERKAIT:
Mentari Gen G Gelar Fun Run di GBK
Muhammadiyah Desak Jokowi Cabut Pernyataan Presiden Boleh Kampanye
Olympic Ahmad Dahlan VII Digelar, Ini Lomba yang Dikompetisikan
Mbak Ita Puji Muhammadiyah Karena Terlibat Dalam Penurunan Angka Stunting
Ribuan Warga Hadiri Open House Akbar Sekolah Muhammadiyah Cileungsi
Pendidikan karakter di lembaga pendidikan juga perlu berorientasi pada menanamkan kesopanan yang berAkhlaqul Karimah. Pimpinan di setiap satuan pendidikan baik di sekolah maupun madrasah perlu senantiasa membangun suasana kegiatan belajar mengajar yang mampu mendukung keberhasilan pendidikan karakter.
Tafsir menambahkan bahwa Filosofi penyelenggaraan pendidikan di Muhammadiyah adalah memajukan, memperbaharui dan mengembangkan. Islam sebagai syariah tidak mungkin diperbaharuhi dan berkembang, akan tetapi fiqih bisa berubah sesuai dengan ruang dan waktu. Orientasinya adalah bagaimana nilai nilai yang ada dalam agama mampu dipahami secara kontekstual sehingga mampu menghadirkan solusi dari setiap persolan keumatan dan kebangsaan terkini.
Kepala sekolah dan madrasah yang dilantik adalah Hasan Ansori sebagai Kepala SMK Muhammadiyah 1 Salam, Erlitasari Kepala SMK Muhammadiyah Dukun dan Eko Yuantoro Kepala SMK Muhammadiyah 2 Mertoyudan. Selanjutnya Nidaan Hasana sebagai Kepala SMP Muhammadiyah Tempuran, Ali Rahmani SD Muhammadiyah Bandongan, Muhammad Nasikhodin MI Muhammadiyah Wonogiri, Kecamatan Kajoran dan Fahrudin Ahmad Muttaqin MI Muhammdiyah Butuh, Senden Kecamatan Mungkid.
Hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Magelang Azis Amin Mujahidin, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Magelang Jumari, perwakilan Kementerian Agama, Cabang Dinas Pendidikan Jawa Tengah Wilayah 8, Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Muhammadiyah.
tags: #muhammadiyah #jawa tengah #smk #akhlaqul karimah
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI
Sekjen Kemenag Ingatkan Proyek SBSN Diselesaikan Tahun Ini
29 Maret 2024
Jelang Lebaran, Petugas Gabungan Sidak Takaran BBM di 40 SPBU Kabupaten Semarang
29 Maret 2024
Pria Grobogan Ini harus Berlebaran di Penjara karena Edarkan Sabu
29 Maret 2024
Hanya Demi Konten, Dua Pemuda Jepara Ini Lempar Kucing ke Laut
29 Maret 2024
Empat Tempat Hiburan Malam di Semarang Disegel Satpol PP
29 Maret 2024
RD Minta Pemainnya Jaga Tren Positif Saat Lawan PSIS
29 Maret 2024
PT Pelni Cabang Semarang Kerahkan Enam Armada Kapal untuk Mudik Lebaran
29 Maret 2024
Rembang Perlu Kerja Keras Turunkan Angka Kemiskinan
29 Maret 2024