TIM SAR TNI AU Berhasil Jangkau Daerah Terisolir Akibat Banjir di Kalsel

KUASAKATACOM, Banjarmasin- Tim SAR TNI Angkatan Laut akhirnya berhasil menjangkau daerah yang terisolir akibat banjir di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel), Kedatangan Tim SAR tersebut selain mengevakuasi warga juga untuk menyalurkan bantuan.

Akibat banjir tersebut membuat akses ke Desa Penggalaman di Kecamatan Martapura Barat, Kabupaten Banjar terputus. Sehingga personel TNI Angkatan Laut yang tergabung dalam tim itu harus menembus daerah persawahan yang terendam air setinggi sekitar dua meter.

BERITA TERKAIT:
BAZNAS Kirim Bantuan untuk Korban Banjir di Jakarta dan NTB
BPBD Jakarta Sebut 109 RT Masih Terendam Banjir
Tepati Janji, Gus Yasin Serahkan Bantuan Benih Padi untuk Petani Terdampak Banjir di Demak
Pemulihan Pascabanjir Grobogan, Pemprov Jateng Salurkan 13.625 Kg Benih Padi
Kemensos Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Penjaringan Jakut

Menurut Komandan Satuan Tugas SAR TNI Angkatan Laut Banjarmasin Kolonel Marinir Nur Azis pada Rabu (20/1/2021) Daerah Handil 01 sampai Handil 06 di Desa Penggalaman banyak warganya yang memilih bertahan di permukiman yang kebanjiran.

Daerah-daerah itu pun didatangi Tim SAR TNI Angkatan Laut pimpinan Letda Laut (S) Rahmad Hadi Mulyono untuk mendistribusikan bantuan berupa makanan pokok, pakaian, selimut, dan obat-obatan kepada warga.

Para anggota TNI tersebut, menjangkau daerah-daerah banjir dengan bantuan kompas saat hujan deras turun dan memperpendek jarak pandang. "Tim terus melaksanakan evakuasi dan pendistribusian bantuan terhadap masyarakat terdampak banjir, termasuk menjangkau daerah terisolir," ucap Nur Azis.

Sedangkan tim Kesehatan Pangkalan TNI Angkatan Laut Banjarmasin membantu pemerintah daerah melayani pengungsi di Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar.

Pelayanan kesehatan diberikan di Posko Puskesmas Sungai Tabuk 1 serta kompleks sekolah dan aula kecamatan yang dialih fungsikan menjadi tempat pengungsian.