Salah Hitung, Jatah Vaksin Corona untuk Nakes di Tegal Berkurang
Vaksinasi untuk nakes akan dilakukan awal Februari mendatang.
Jumat, 22 Januari 2021 | 17:10 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Fauzi
KUASAKATACOM, Tegal - Jatah vaksin untuk nakes (tenaga kesehatan) di Kabupaten Tegal jumlahnya berkurang. Dari sebelumnya 6.990 nakes, sekarang menjadi 5.620.
Jumlah vaksin berkurang karena terjadi kesalahan teknis saat Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tegal menghitung jumlah nakes. "Ketika kami melakukan verifikasi data, memang terjadi kesalahan. Ada nama nakes yang ganda," kata Kepala Dinkes Kabupaten Tegal Hendadi Setiaji, Kamis (21/1).
BERITA TERKAIT:
Cegah Abrasi di Pantura, Pemprov Jateng Ajak Masyarakat Tanam Pohon
Peringati Hari Jadi Kabupaten Brebes, Lapas Brebes Ziarah ke Makam Mantan Bupati
Didukung Pengasuh Ponpes Ma'hadut Tholabah Tegal, Ganjar Komitmen Jalankan UU Pesantren
Jisco Marine Co., Ltd dan PT. Tafcindo Bagikan Ratusan Paket Sembako
Bapanas Salurkan Bantuan Pangan, Pemprov Jateng Screening Warga Miskin Belum Tercover
Menurut Hendadi, kesalahan itu tidak mutlak pada Dinkes. Tetapi karena ada nakes yang bekerja lebih dari satu tempat. Selain itu juga terdapat kesalahan saat memasukan Nomor Induk Kependudukan (NIK). "Tapi sekarang sudah diperbaiki," ucapnya.
Dia mengungkapkan, vaksinasi untuk nakes akan dilakukan awal Februari mendatang. Sedangkan tahap kedua, akan diprioritaskan pada petugas pelayanan publik. Jumlahnya sebanyak 37.851 orang. Kemudian untuk tahap kedua, masyarakat rentan. Jumlahnya lebih banyak yakni 545.448 orang. "Untuk tahap berikutnya yaitu masyarakat umum dan pelaku ekonomi. Jumlahnya sebanyak 262.202 orang," sambungnya.
Dia menambahkan vaksin Sinovac dari China itu untuk mencegah virus Corona. Vaksin dijamin aman dan halal. Namun, apabila setelah pemberian vaksinasi ada Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI), akan langsung ditangani oleh tenaga kesehatan yang sudah disiapkan.
Bahkan, fasilitas kesehatan (faskes) yang ditunjuk untuk melakukan vaksinasi juga sudah menyiapkan ruang IGD. "Misal ada orang setelah vaksin timbul gejala, kami sudah menyiapkan tenaga kesehatan dan ruang IGD," pungkasnya.
***tags: #kabupaten tegal #vaksin untuk nakes #kurang
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI
PT Pelni Cabang Semarang Kerahkan Enam Armada Kapal untuk Mudik Lebaran
29 Maret 2024
Rembang Perlu Kerja Keras Turunkan Angka Kemiskinan
29 Maret 2024
Polda Jateng Bagi-bagi Sembako dan Gelar Layanan Kesehatan di Magelang
29 Maret 2024
Membahayakan! Kapolres Pati Imbau Orangtua Tak Belikan Anak Sepeda Listrik
29 Maret 2024
Jelang Lengser, Jokowi Ingin Indonesia Kuasai 61 Persen Saham Freeeport
29 Maret 2024
Perputaran Uang Selama Ramadan dan Lebaran 2024 Diprediksi Tembus Rp157,3 Triliun
29 Maret 2024
99 Napi Nasrani di Lapas Semarang Ikuti Ibadah Paskah
29 Maret 2024
Pria Asal Banyumas Ditemukan Tewas di Kamar Kos Bergas Semarang
29 Maret 2024
Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi karena Diduga Mau Perang Sarung
29 Maret 2024