Menteri Sosial Tri Rismahariani. Foto istimewa.

Menteri Sosial Tri Rismahariani. Foto istimewa.

Kemensos Datangkan Juru Masak Profesional untuk Ajarkan Ketrampilan ke Pemulung

Pelatihan memasak tersebut sesuai dengan rencana pembukaan sentra produksi dan kuliner di Balai Karya Pangudi Luhur Bekasi.

Jumat, 29 Januari 2021 | 15:31 WIB - Ragam
Penulis: Wisanggeni . Editor: Wis

KUASAKATACOM, Jakarta- Juru masak profesional dihadirkan oleh Kementerian Sosial untuk memberikan pelatihan keterampilan bagi Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) pemulung yang tinggal di Balai Karya Pangudi Luhur Bekasi. 

Pelatihan memasak untuk para pemulung itu digelar selama enam hari, yakni dari 26-31 Januari 2021. Kementerian Sosial mengundang 9 instruktur dari Surabaya Hotel School untuk mengajari masak 30 peserta dari PPKS maupun unsur balai. 

BERITA TERKAIT:
Lilis Nuryani Salurkan Bantuan untuk Siswa SLB Putra Manunggal Gombong Kebumen
105 PMI Ilegak Dipulangkan dari Malaysia, Alami Stres karena Dipenjara
Jadikan Mitra Pemasyarakatan Mandiri, Klien Bapas Surakarta Terima Bantuan Modal Usaha
157 Penyandang Disabilitas di Blora Terima bantuan
Pelaku Judi Online Tak Dapat Bansos, tapi Keluarganya Berhak

Kegiatan tersebut diharapkan, Menteri Sosial RI Tri Rismaharini, dapat menjadi bekal PPKS tersebut membuka usaha kuliner. "Kegiatan ini untuk memotivasi penerima manfaat agar mampu mengolah makanan dengan baik dan benar. Nantinya mereka mempunyai bekal yang cukup membuat usaha kuliner secara mandiri," ucap Mensos beberapa waktu lalu.

Risma dalam kesempatan tersebut tidak hanya membuka pelatihan tersebut saja, namun mantan Walikota Surabaya itu juga meninjau kesiapan Balai Karya Pangudi Luhur Bekasi terkait Program Pembinaan Kewirausahaan bagi pemulung.

Risma meninjau antara lain tempat pengelolaan sampah, hidroponik, peternakan ayam petelur, serta area depan Balai Karya Pangudi Luhur Bekasi yang akan menjadi sentra kuliner.

"Jadi semua program di sini sudah berjalan dengan baik, pelan-pelan dan semoga mereka bisa mandiri," harapnya.

Sementara itu, peserta pelatihan memasak terdiri atas 9 penerima manfaat, 9 pendamping instruktur dari Balai Karya Pangudi Luhur Bekasi, 8 Dharma Wanita dan istri para PPNPN, 2 penerima manfaat, dan 2 pendamping dari Balai Karya Mulya Jaya Jakarta.

Pelatihan memasak tersebut sesuai dengan rencana pembukaan sentra produksi dan kuliner di Balai Karya Pangudi Luhur Bekasi. Program ini sebagai bentuk dari layanan rehabilitasi sosial sekaligus pemberdayaan sosial.

Nantinya, sentra produksi dan kuliner dibangun dalam 3 jenis, yaitu rumah makan, pujasera, dan kafe. Rencananya, pusat kuliner tersebut akan menjadi tempat makan bagi pegawai Kementerian Sosial maupun masyarakat umum.

***

tags: #kementerian sosial #menteri sosial #tri rismaharini #pemulung

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI