Joe Biden Beri Penghormatan kepada Polisi yang Meninggal di Gedung Capitol
Guna menghormati Sicknick, bendera di atas Capitol juga dikibarkan setengah tiang.
Rabu, 03 Februari 2021 | 20:30 WIB - Internasional
Penulis:
. Editor: Wis
KUASAKATACOM, Washington DC- Seorang polisi yang meninggal akibat luka-luka yang dideritanya bulan lalu, dalam serangan ke Gedung Capitol yang didalangi para pendukung mantan Presiden Donald Trump. Mendapatkan penghormatan dari Presiden Amerika Serikat Joe Biden.
Joe Biden menundukkan kepalanya dan meletakkan tangannya di atas meja yang menjadi lokasi diletakkannya abu polisi bernama Brian Sicknick, yang telah dianugerahi kehormatan langka dengan disemayamkan di Gedung Kongres Amerika Serikat.
BERITA TERKAIT:
Zelenskyy Tuduh Rusia Manipulasi Kesepakatan Gencatan Senjata
Kanada vs Amerika Serikat: Menang 2-1, Canucks Tempati Posisi 3 Concacaf Nations League
Greenland Mengecam Rencana Kunjungan Delegasi AS yang Dianggap Provokatif
Militer Yaman Kecam Serangan AS, Bersumpah Akan Membalas dengan Cara "Menyakitkan"
Donald Trump Umumkan PHK Massal di Voice of America, Siaran Berhenti
Dalam penghormatan tersebut Presiden AS ke 46 tersebut didampingi oleh Ibu Negara, Jill Biden.
Sicknick, seperti dilansir AFP, Rabu (3/2/2021), terkena pukulan di kepala. Kepala polisi tersebut dipukul menggunakan tabung pemadam api saat bentrok dengan para perusuh di Gedung Capitol pada 6 Januari lalu, saat itu perusuh mencoba untuk membatalkan kemenangan pemilihan Biden atas Trump.
polisi berusia 42 tahun itu, menurut Kepolisian Capitol sempat pingsan dan dibawa ke rumah sakit. "Dia meninggal keesokan harinya," ucap kepolisian setempat.
Kematian Sicknick tersebut menambah korban serangan Capitol menjadi lima orang.
Sebelumnya hanya ada empat orang, yang mendapatkan penghormatan di Rotunda Capitol. Menurut situs arsip, mereka adalah Pendeta Billy Graham, ikon hak-hak sipil Rosa Parks, dan dua petugas polisi Capitol lainnya, Jacob Chestnut dan John Gibson, yang tewas selama penembakan di Capitol tahun 1998.
Guna menghormati Sicknick, bendera di atas Capitol juga dikibarkan setengah tiang. Empat hari setelah rusuh 6 Januari, ratusan polisi yang tidak bertugas berbaris di Constitution Avenue di Washington dan memberi hormat saat mobil jenazah melewati tempat tersebut.
Sejumlah tindakan pencegahan keamanan baru diberlakukan, usai kerusuhan tersebut. Salah satu diantaranya pemasangan detektor logam di pintu masuk ke ruang DPR, tetapi segelintir anggota parlemen dari Partai Republik - termasuk Marjorie Taylor Greene yang kontroversial - menolak untuk mematuhi perubahan tersebut.
Adanya penolakan terkait diberlakukannya sistem keamanan baru itu, membuat DPR pada hari Selasa mengeluarkan aturan baru yang akan menghukum anggota yang berusaha melewati langkah-langkah penyaringan, dengan denda US$ 5.000 (Rp 70 juta) untuk pelanggaran awal dan US$ 10.000 (140 juta) untuk setelahnya.
"Ini aneh mengapa setiap anggota menolak untuk mematuhi langkah-langkah sederhana demi menjaga diri aman," ucap Ketua DPR Nancy Pelosi dalam sebuah pernyataan tentang pengesahan aturan baru.
***tags: #amerika serikat #joe biden #polisi #penyerangan ke gedung capitol
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Plafon Masjid di Bekasi Ambrol, Polisi Lakukan Pemeriksaan
27 Maret 2025

USM Raih Akreditasi Unggul, Rektor: Perjalanan Panjang
27 Maret 2025

Mayat Bayi Perempuan Ditemukan di Bawah Bendungan Pintu Air Tangerang
27 Maret 2025

Polisi Gagalkan Pengiriman 93 Kilogram Sabu, Tiga Orang Ditetapkan sebagai Tersangka
27 Maret 2025

BBPJT Kembali Gelar Seleksi Buku Cerita Anak Dwibahasa Jawa-Indonesia
27 Maret 2025

UPGRIS Terlibat dalam Forum Pendidikan Internasional di India
27 Maret 2025

Melihat Lebih Dekat Perkebunan Modern di Karangmalang Sragen
27 Maret 2025

OTK Rusak Dua Mobil Polisi saat Aksi Demonstrasi di Bekasi
27 Maret 2025

5 Lokasi Wisata di Ambarawa yang Cocok Dikunjungi Saat Lebaran
27 Maret 2025

Ramadan Hampir Selesai, Bupati Sragen Imbau Umat Muslim Segera Tunaikan Zakat
27 Maret 2025