Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bersama Presiden Joko Widodo saat uji coba KRL Yogya - Solo, Senin 1/3/2021 . (Foto; Humas Pemprov Jateng)
Jajal KRL Yogya-Solo, Ganjar Punya Pengalaman Menarik
Asyik aja sih saya dulu orang yang naik kereta 9 tahun.
Senin, 01 Maret 2021 | 16:45 WIB - Ragam
Penulis:
. Editor: Wis
KUASAKATACOM, Yogyakarta- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendapat pengalaman menarik saat menguji coba KRL Yogya-Solo pertama kali, Senin (1/3). Memiliki postur tubuh tinggi membuat kepalanya nyaris menempel pada besi bagian dalam KRL.
Hal itu disampaikan Ganjar usai mendampingi Presiden Joko Widodo, menumpang KRL Yogya-Solo, dari Stasiun Tugu Yogyakarta dan turun di Stasiun Klaten. Ganjar mengaku senang karena dirinya bertahun-tahun jadi pengguna jasa kereta api.
BERITA TERKAIT:
Sultan HB Benarkan Jokowi Minta Dijembatani Bertemu Megawati
Sekjen PDIP: Kampanye Jokowi Buktikan Prabowo-Gibran Cermin Periode Ketiga Jokowi
Jokowi Resmikan Jalan Tol Pamulang-Cinere-Raya Bogor Hari Ini
Gubernur Maluku Utara Terjaring OTT KPK, Presiden Jokowi: Hormati Proses Hukum
Presiden Jokowi dan PM Jepang Kishida Bahas MRT hingga Isu Palestina
“Asyik aja sih saya dulu orang yang naik kereta 9 tahun, jadi merasakan menarik, enak,” ucap Ganjar.
Selain itu, impresi pertamanya pada KRL Yogya-Solo adalah bersih. Ganjar pun melempar guyonan bahwa kesan menaiki KRL kini tidak lagi berdesakan.
“Ya enak pertamanya bersih, enak keduanya mungkin nggak suk-sukan (berdesakan) karena sama presiden nggak berdesakan ya hehehe. Tapi enak kok tadi,” selorohnya.
Pengalaman menarik lainnya, ucap Ganjar, adalah saat dirinya diledek oleh Presiden Joko Widodo. Kepada Ganjar, orang nomor satu di Indonesia itu menyebut bahwa Ganjar menyundul.
“Cuman saya diledekin sama pak Presiden, pak Gubernur sundul ya, ternyata palangnya tadi tuh pas kok saya jalan rasanya rambut saya diginiin ternyata nggaduk, wah kurang duwur. Tapi (keseluruhan) bagus,” pungkas Ganjar
Sebagai informasi, Presiden Joko Widodo meresmikan pengoperasian kereta rel listrik (KRL) lintas Yogyakarta-Solo, Senin (1/3). KRL ini beroperasi menggantikan relasi yang sebelumnya dilayani dengan Kereta Rel Diesel (KRD) Prambanan Ekspres (Prameks).
Saat ini, Prameks tetap ada namun relasinya berubah menjadi Kutoarjo–Yogyakarta PP. Sebelum diresmikan kepala negara, sebenarnya KRL Yogyakarta-Solo sudah beroperasi dan melayani penumpang.
KRL ini juga sempat menjalani tahap uji coba yang dapat diikuti masyarakat secara gratis. Usai uji coba itu, selanjutnya mulai 10 Februari KRL Yogya–Solo mulai beroperasi sepenuhnya. Sejak saat itu, layanan dibuka dengan 20 perjalanan KRL yang setiap harinya beroperasi di lintas Yogya–Solo PP.
***tags: #presiden jokowi #ganjar #gubernur jawa tengah #krl yogya-solo
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI
Hanya Demi Konten, Dua Pemuda Jepara Ini Lempar Kucing ke Laut
29 Maret 2024
Empat Tempat Hiburan Malam di Semarang Disegel Satpol PP
29 Maret 2024
RD Minta Pemainnya Jaga Tren Positif Saat Lawan PSIS
29 Maret 2024
PT Pelni Cabang Semarang Kerahkan Enam Armada Kapal untuk Mudik Lebaran
29 Maret 2024
Rembang Perlu Kerja Keras Turunkan Angka Kemiskinan
29 Maret 2024
Polda Jateng Bagi-bagi Sembako dan Gelar Layanan Kesehatan di Magelang
29 Maret 2024
Membahayakan! Kapolres Pati Imbau Orangtua Tak Belikan Anak Sepeda Listrik
29 Maret 2024
Jelang Lengser, Jokowi Ingin Indonesia Kuasai 61 Persen Saham Freeeport
29 Maret 2024
Perputaran Uang Selama Ramadan dan Lebaran 2024 Diprediksi Tembus Rp157,3 Triliun
29 Maret 2024
99 Napi Nasrani di Lapas Semarang Ikuti Ibadah Paskah
29 Maret 2024