Lokasi bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar, Foto: Istimewa

Lokasi bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar, Foto: Istimewa

Polisi Kumpulkan Potongan Tubuh Pelaku Bom Bunuh Diri di Depan Gereja Katedral

Ada 14 orang mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit.

Minggu, 28 Maret 2021 | 14:48 WIB - Ragam
Penulis: Ririn . Editor: Fauzi

KUASAKATACOM, Makassar - Polisi mulai mengumpulkan satu per satu potongan tubuh pelaku yang terpencar akibat bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan. Beberapa potongan tubuh pelaku ditemukan di atap rumah warga.

Tim Disaster Victim Investigation (DVI) menyiapkan beberapa kantong jenazah untuk mengumpulkan potongan tubuh pelaku yang berserakkan di sekitar titik ledakan bom bunuh diri.

BERITA TERKAIT:
Teroris Ledakan Bom di Ankara Turki
Bom Bunuh Diri di Pakistan Saat Maulid Nabi Tewaskan 52 Orang 
Jaringan Pengebom Polsek Astana Anyar Bandung Terbongkar, Lima Tersangka Ditangkap
Sebanyak 59 Orang Tewas dalam Aksi Pengeboman di Masjid Pakistan
Keluarga Korban Bom Astana Anyar Dapat Bantuan dari Pemkot Bandung

Tim DVI kemudian menemukan potongan tubuh pelaku bom bunuh diri berjarak 25 meter dari titik ledakan di depan Gereja Katedral Makassar, lokasinya berada di atap rumah warga. Lalu petugas memasukkan beberapa potongan tubuh tersebut ke dalam ambulans. "Kita masih mencari potongan tubuh pelaku yang ada di sekitar lokasi, " ungkap Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Zulpan di lokasi kejadian, Minggu (28/3).

Diberitakan sebelumnya, ledakan bom bunuh diri itu terjadi di depan Gereja Katedral Makassar, pada pukul 10.28 Wita tadi. Saat ledakan terjadi, sejumlah jemaat gereja tengah beribadah di lokasi. Potongan tubuh terlihat di sekitar lokasi ledakan. Data sementara, ada 14 orang mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit.

Pelaku bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar berjenis kelamin laki-laki. Pelaku bom bunuh diri berjumlah dua orang di mana seorang dari mereka tewas di lokasi.

***

tags: # bom bunuh diri #makassar #gereja katedral

KOMENTAR

BACA JUGA

TERKINI