Puluhan Rumah di Purwokerto Terendam Banjir

KUASAKATACOM, Banyumas - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Purwokerto Kabupaten Banyumas Jawa Tengah. Akibatnya, perumahan Karangpucung Permai Kecamatan Purwokerto Selatan terendam banjjir sekitar 1,5 meter.

"Jadi penyebab banjir karena air awalnya dari permukiman di atas. Sementara Kali Bener itu ketinggiannya hampir sama dengan pemukiman sini. Air dari Kali Bersole ke Kali Bener tidak bisa (menampung) sehingga meluap ke sini. Ditambah pagar keliling (tanggul kali) ambruk," ungkap salah seorang warga Agus Yudono (48), Sabtu (10/4).

BERITA TERKAIT:
Tengkorak Manusia Ditemukan di Sungai Tunggal Purbalingga, Identitas Belum Diketahui
Sensasi Unik! Beli Bakso di Purwokerto Dilayani Power Rangers
Kecelakaan Truk di Purworejo, Sopir Tewas di Tempat
Gara-gara Bansos, Harga Telur dan Beras Ikutan Naik
Kembangkan Potensi Terbaikmu, BRI Tawarkan Kesempatan Berkarir Lewat BFLP

Sementara salah seorang warga lainnya, Hary, menyebut jika banjir mulai menggenangi perumahannya sejak pukul 15.00 WIB, tapi tiba-tiba tanggul jebol pada magrib tadi.

"Dari sore sudah banjir, tapi pas azan magrib itu tiba-tiba tanggul jebol dan air semakin tinggi, airnya kenceng banget seperti tsunami," ucapnya.

Alhasil, air langsung masuk kedalam rumahnya hingga membuat seluruh perabotan rumahnya terendam. Bahkan dia tidak sempat menyelamatkan barang-barang di rumahnya. Ia berharap agar pemerintah segera melakukan penanggulangan banjir di wilayah tersebut. "Paling tidak dikeruk lagi sungainya, atau jalan ditinggikan," ujarnya.

Kabid Darurat dan Logistik BPBD Kabupaten Banyumas Andi Risdiyanto menambahkan banjir disebabkan tanggul sungai jebol. Akibatnya sekitar 20 rumah terendam dan terdapat tiga jiwa yang diungsikan.

"Kita menurunkan 10 personel, satu perahu fiberglass juga diturunkan untuk mengevakuasi warga. Tadi ada tiga jiwa yang sudah diungsikan ke rumah tetangga sekitar yang tidak terdampak. Ketinggian sampai sekitar 1,5 meter lebih. Total rumah yang terdapat ada sekitar 20 rumah," pungkasnya.