Pemilu 2024, PAN Dukung Wacana Poros Partai Islam
PAN mengklaim siap bekerja sama dengan poros atau koalisi apa pun.
Kamis, 15 April 2021 | 12:43 WIB - Politik
Penulis:
. Editor: Fauzi
KUASAKATACOM, Jakarta - Wacana poros partai Islam di 2024 menguat usai petinggi PPP dan PKS bertemu. Sebelumnya, Presiden PKS Ahmad Syaikhu dan Ketum PPP Suharso Monoarfa bertemu. PKS dan PPP membuka peluang membentuk poros partai Islam pada Pemilu 2024.
"Itu ide bagus. Why not? PKS prinsipnya adalah partai yang visinya rahmatan lil'alamin. Kita ingin menyambut siapapun yang ingin bergabung dengan kita dan kita akan menyatukan kerja sama besar kita untuk keumatan maupun dari yang lain. Jadi sangat mungkin," ujar Sekretaris Jenderal PKS Aboe Bakar Al Habsyi di DPP PKS, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (14/4).
BERITA TERKAIT:
PAN Sambut Gagasan Koalisi Permanen Prabowo, Sebut Akan Bersama Sepanjang Masa
Tiga Menteri Kabinet Merah Putih Gabung ke Partai Amanat Nasional (PAN)
Zulhas Tunjuk Eko Patrio sebagai Sekjen DPP PAN
Mantan Sekjen PAN Faisal Basri Berpulang
Kader PAN Wonosobo Tolak SK Kepengurusan DPD yang Baru
Hal itu dia sampaikan saat ditanya soal kemungkinan PPP dan PKS membentuk poros partai Islam pada Pemilu 2024. Meski demikian, Al Habsyi menyebut Pemilu 2024 masih jauh. "Tapi ini waktu masih jauh, masih panjang. Tapi penjajakan-penjajakan ini dalam waktu 2 tahun setengah, sangat memungkinkan," ujarnya.
Menyikap hal ini, PAN mengaku siap bekerja sama soal poros partai Islam di 2024.
"Pemilu masih 3 tahun lagi dan saat ini negara kita dihimpit permasalahan yang membutuhkan pemahaman dan fokus, yaitu penanganan dari aspek kesehatan, pemulihan ekonomi, lapangan kerja, dan lain-lain. Sehingga fokus dan perhatian PAN adalah bagaimana seluruh kader PAN dapat memberikan kontribusi yang aktif, produktif, proaktif kepada masyarakat yang membutuhkan uluran tangan kami, mereka-mereka yang terkena dampak COVID-19, terkena dampak perekonomian," ungkapnya, Kamis (15/4).
PAN, kata dia, mendukung poros partai Islam yang digagas PKS dan PPP. "Terkait masalah wacana poros partai Islam di Pemilu 2024, kita memandang poros apa pun, koalisi apa pun, terbentuk di 2024, sepanjang poros dan koalisi tersebut mengedepankan, mendahulukan kepentingan masyarakat luas, tentu patut didukung. Sepanjang masyarakat, warga, yang memang patut dibela itu mendapatkan prioritas," bebernya.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi VII DPR RI ini mengaku PAN siap bekerja sama dengan poros atau koalisi apa pun. "Oleh karena itu, PAN akan bekerja sama dengan seluruh elemen masyarakat, elemen partai politik, dengan seluruh elemen yang ada untuk bisa mengedepankan kepentingan masyarakat," tukasnya.
Lebih lanjut, ia menyebut PAN tak ingin Pemilu 2024 disibukkan dengan politik pecah belah. PAN, tak akan mengikuti politik identitas jika muncul di 2024. "Jangan sampai nanti di tahun 2024, kita disibukkan oleh politik yang memecah belah, kita justru menghindari hal tersebut. Jika ada politik identitas yang dimainkan, digaungkan, oleh salah satu pihak, tentu hal tersebut tentu tidak bijak kita ikuti. Oleh karena itu PAN mendahulukan politik yang memang mendahulukan kepentingan masyarakat secara luas," jelasnya.
***tags: #pan #pks #pkb #pemilu 2024 # poros partai islam
Email: [email protected]
KOMENTAR
BACA JUGA
TERKINI

Densus 88 Tangkap Warga Terduga Teroris di Tolitoli
20 Juli 2025

Pesantren dan Kurikulum Cinta Dinilai Bisa Jadi Solusi Pembentukan Karakter Anak
20 Juli 2025

Cari berkah di Bulan Sura, Warga Desa Jambu Timur Krayahan Bubur Sura
20 Juli 2025

Heritage Colour Fun Run 2025 di Rest Area Banjaratma Brebes Berlangsung Meriah
20 Juli 2025

Sragen Dinilai Siap Jadi Rujukan Nasional
20 Juli 2025

Kalahkan Pedro Acosta, Marc Marquez Menangi Sprint Race MotoGP Ceko
20 Juli 2025

Pariwisata Olahraga di Jateng Terus Menggeliat, Sumarno: Perekonomian Meningkat
20 Juli 2025

Marc Marquez Menangi Sprint Race MotoGP Ceko
20 Juli 2025